ILUSTRASI. Paparan publik penerbitan Green Bond Tahap I 2023 oleh Bank Mandiri.
Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan diproyeksikan ramai-ramai melakukan penghimpunan dana lewat penerbitan surat utang. Proyeksi ini sejalan dengan kondisi likuiditas yang mulai menunjukkan tanda-tanda pengetatan. Ini tercermin dari perlambatan laju pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK), sedang pertumbuhan kredit semakin membaik.
Tahun lalu, penerbitan surat utang dari sektor perbankan terbilang sepi. Nilainya hanya Rp 13,14 triliun, turun 9,63% secara tahunan. Bank pelat merah menyumbang sebesar Rp 12,44 triliun.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
