ILUSTRASI. Perdana Menteri Inggris Liz Truss berjalan di depan kantornya, Downing Street, London, Inggris. (07/09/2022). REUTERS/John Sibley
Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID - LONDON. Suara penolakan terhadap agenda ekonomi terbaru yang digulirkan Pemerintah Inggris semakin kencang. Dana Moneter Internasional (IMF) pada Selasa secara terbuka mengkritik strategi ekonomi Inggris, yang disebut-sebut sebagai penyebab terbearu kelesuan pasar obligasi global.
Sebelum IMF bersuara, banyak ekonom top, investor juga tokoh bisnis sudah meminta menteri keuangan terbaru Inggris Kwasi Kwarteng membatalkan agenda tersebut. Para pengkritik menyatakan, rencana itu hanya menghilangkan kepercayaan investor.
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini.
BELI SEKARANG