Profit 26,34% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Ambleg (12 Agustus 2025)

Selasa, 12 Agustus 2025 | 08:56 WIB
Profit 26,34% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Ambleg (12 Agustus 2025)
[ILUSTRASI. Harga emas batangan bersertifikat di laman resmi Logam Mulia PT Aneka Tambang 12 Agustus 2025 turun Rp 21.000 per gram ke Rp 1.924.000 per gram. FOTO: Pekerja menunjukkan emas yang dijual di Butik Emas Logam Mulia PT. Aneka Tambang (Antam) di Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (28/11/2024). ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/YU]
Reporter: Sumber: Logam Mulia Aneka Tambang | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - Selasa (12 Agustus 2025), harga emas batangan bersertifikat di laman resmi Logam Mulia PT Aneka Tambang turun Rp 21.000 per gram, dari sebelumnya Rp 1.945.000 per gram menjadi Rp 1.924.000 per gram.

Demikian pula dengan harga buyback oleh Logam Mulia di laman yang sama, hari ini juga turun Rp 21.000 per gram, dari sebelumnya Rp 1.791.000 per gram menjadi Rp 1.770.000 per gram.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Proyek Tanggul Raksasa Mempertimbangkan Mangrove
| Kamis, 11 September 2025 | 05:20 WIB

Proyek Tanggul Raksasa Mempertimbangkan Mangrove

Pemerintah mulai bersiap mengundang para investor baik dalam negeri maupun luar negeri di mega proyek tanggul raksasa.

Program Populis Menggerus Ruang Fiskal
| Kamis, 11 September 2025 | 05:15 WIB

Program Populis Menggerus Ruang Fiskal

Program-program kebijakan populis pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mendapat kritikan tajam dari ekonom. 

Menkeu Guyur Likuiditas Rp 200 Triliun
| Kamis, 11 September 2025 | 05:14 WIB

Menkeu Guyur Likuiditas Rp 200 Triliun

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan bahwaakan memindakan dana pemerintah sebesar Rp 200 triliun dari BI ke sistem perbankan

Saham Barang Konsumsi Terpukul Daya Beli
| Kamis, 11 September 2025 | 05:05 WIB

Saham Barang Konsumsi Terpukul Daya Beli

Dari 11 indeks saham sektoral di BEI, kinerja indeks saham barang konsumsi paling jeblok sejak awal 2025. 

Tugas Menkeu Baru: Amankan Setoran Pajak
| Kamis, 11 September 2025 | 05:05 WIB

Tugas Menkeu Baru: Amankan Setoran Pajak

Ditjen Pajak mencatat, realisasi penerimaan pajak neto per akhir Juli turun 5,29% dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya

Optimisme Masyarakat Semakin Menipis
| Kamis, 11 September 2025 | 04:58 WIB

Optimisme Masyarakat Semakin Menipis

Konsumen pesimistis terhadap ketersediaan lapangan kerja di dalam negeri dengan indeks di bawah 100 sejak Mei hingga Agustus

IHSG Rebound Meski Net Sell Asing Masih Tebal, Bagaimana Prospek Hari Ini (11/9)?
| Kamis, 11 September 2025 | 04:45 WIB

IHSG Rebound Meski Net Sell Asing Masih Tebal, Bagaimana Prospek Hari Ini (11/9)?

IHSG menguat 70,40 poin atau 0,92% menjadi 7.699,01 pada perdagangan Rabu (10/9) setelah melemah tiga hari perdagangan sebelumnya.

Genjot Kinerja, Voksel Electric (VOKS) Mengincar Proyek Kelistrikan PLN
| Kamis, 11 September 2025 | 04:37 WIB

Genjot Kinerja, Voksel Electric (VOKS) Mengincar Proyek Kelistrikan PLN

Tender baru PT PLN diperkirakan mulai bergulir pada kuartal keempat atau pada Oktober-November 2025.

Hingga Juli, Total Aset Dana Pensiun Tumbuh 8,72%
| Kamis, 11 September 2025 | 04:30 WIB

Hingga Juli, Total Aset Dana Pensiun Tumbuh 8,72%

Ke depannya, Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (ADPI) memproyeksikan pertumbuhan aset dana pensiun sukarela menembus 9%-10% di 2025. 

Per Agustus 2025, Dana Kelolaan Reksadana Naik Rp 51 Triliun
| Kamis, 11 September 2025 | 04:30 WIB

Per Agustus 2025, Dana Kelolaan Reksadana Naik Rp 51 Triliun

Pertumbuhan ini sejalan dengan jumlah unit penyertaan reksadana yang bertambah 19,95 miliar menjadi 412,58 miliar. 

INDEKS BERITA