KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Penurunan suku bunga Bank Indonesia (BI) sebesar 25 basis poin (bps) ke 5,75% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada Kamis (16/1), diproyeksi tidak banyak membantu kinerja industri semen di Tanah Air pada tahun ini. Terutama, di tengah sentimen buruk yang menyelimuti industri semen.
Analis BRI Danareksa Sekuritas, Richard Jerry memperkirakan, kinerja emiten semen di kuartal I-2025 masih penuh tantangan.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.