Proyek DME Menggerus Pemasukan Negara

Kamis, 06 Maret 2025 | 05:35 WIB
Proyek DME Menggerus Pemasukan Negara
[ILUSTRASI. Anthracite coal at a strip mine in New Castle, Pennsylvania, U.S., July 13, 2020. REUTERS/Dane Rhys]
Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Dadan M. Ramdan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proyek hiliriasi batubara dalam bentuk dimethyl ether (DME) atau gasifikasi batubara sebagai substitusi liquefied petroleum gas (LPG) kembali digaungkan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Satgas Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional yang dipimpin Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia merancang 21 proyek hilirisasi pada tahap awal.

Dari jumlah itu, hilirisasi batubara dalam bentuk DME direncanakan akan bergulir dalam empat proyek, diikuti satu proyek hilirisasi besi, satu proyek alumina, satu proyek aluminium, dua proyek tembaga, serta dua proyek nikel. Daftar ini menjadikan batubara sebagai proyek hiliriasi terbanyak dibandingkan komoditas mineral lainnya. "Kita juga akan membangun DME berbahan baku batubara low kalori sebagai substitusi daripada LPG," ungkap Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (3/3).

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terbaru

 Bijak Sikapi Kasus Royalti  Mie Gacoan
| Selasa, 29 Juli 2025 | 06:55 WIB

Bijak Sikapi Kasus Royalti Mie Gacoan

Jalur dialog lebih baik ketimbang masuk ranah hukum untuk menyelesaikan masalah royalti musik di Mie Gacoan

Damri Menargetkan  200 Bus Listrik Beroperasi
| Selasa, 29 Juli 2025 | 06:51 WIB

Damri Menargetkan 200 Bus Listrik Beroperasi

Sebagai mitra Transjakarta, Damri juga turut serta membangun ekosistem pendukung seperti penyediaan charging station.

BBM di Jember Langka, Distribusi Dialihkan
| Selasa, 29 Juli 2025 | 06:48 WIB

BBM di Jember Langka, Distribusi Dialihkan

Hingga kini, 79 mobil tangki bantuan telah dikerahkan, berasal dari terminal Banyuwangi, Malang dan Surabaya,

Cadangan Batubara Indonesia Mencapai 31,96 Miliar Ton
| Selasa, 29 Juli 2025 | 06:45 WIB

Cadangan Batubara Indonesia Mencapai 31,96 Miliar Ton

Permintaan batubara di pasar global diperkirakan stagnan dalam dua tahun ke depan setelah mencatatkan rekor tertinggi pada 2024

 Pasokan Gas Untuk Pembangkit Listrik Seret
| Selasa, 29 Juli 2025 | 06:42 WIB

Pasokan Gas Untuk Pembangkit Listrik Seret

Kebutuhan gas untuk pembangkit dan PGN hanya aman sampai bulan September 2025 dan kebutuhan untuk tahun depan lebih besar

OJK Tetap Pertahankan Target Kredit Tumbuh 9%-11%
| Selasa, 29 Juli 2025 | 06:30 WIB

OJK Tetap Pertahankan Target Kredit Tumbuh 9%-11%

Per Juni 2025, kredit perbankan tumbuh 7,77% secara tahunan (year-on- year/YoY), melambat dari bulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 8,43% YoY.​

Luhut Ingin Family Office, Tunggu Keputusan Presiden
| Selasa, 29 Juli 2025 | 06:23 WIB

Luhut Ingin Family Office, Tunggu Keputusan Presiden

Pemerintah terus mematangkan rencana pembentukan family office di Indonesia dan menunggu keputusan Presiden

Tak Ada Lagi Diskon Tarif Listrik di Semester Kedua
| Selasa, 29 Juli 2025 | 06:18 WIB

Tak Ada Lagi Diskon Tarif Listrik di Semester Kedua

Pemerintah tengah menyiapkan dan akan mengucurkan lagi paket stimulus ekonomi di semester kedua tahun ini

Tensi Dagang Mereda, Aset Safe Haven Masih Punya Pesona
| Selasa, 29 Juli 2025 | 06:15 WIB

Tensi Dagang Mereda, Aset Safe Haven Masih Punya Pesona

Permintaan atas aset safe haven meredup seiring tensi perang dagang yang mereda. Apalagi rilis data ekonomi AS cenderung membaik.

Gunakan SAL untuk Suntik Empat Bank
| Selasa, 29 Juli 2025 | 06:11 WIB

Gunakan SAL untuk Suntik Empat Bank

Pemerintah akan menggunakan saldo anggaran lebih (SAL) untuk mendukung pembiayaan Koperasi Merah Putih melalui empat bank nasional

INDEKS BERITA

Terpopuler