ILUSTRASI. Gedung lembaga pemeringkat Standard & Poor's di New York. REUTERS/BRENDAN MCDERMID
Reporter: Bidara Pink, Maria Gelvina Maysha | Editor: Adinda Ade Mustami
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Lembaga pemeringkat utang, Standard and Poor's (S&P), tak melihat kemungkinan penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) pada tahun 2023. Lembaga tersebut melihat, BI akan memulai rangkaian penurunan suku bunga acuan pada awal tahun 2024.
Inflasi memang melandai. Pada Juni 2023, tingkat inflasi tercatat 3,52% year on year (yoy), lebih rendah dari bulan sebelumnya yang sebesar 4% yoy.
Selain sudah berada di kisaran sasaran BI yang sebesar 2%-4% secara tahunan, inflasi pada bulan lalu merupakan yang terendah sejak 14 bulan terakhir. Padahal pada tahun lalu atau tepatnya September 2022, inflasi sempat menyentuh 6% karena kenaikan harga pangan dan energi.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.