KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Nilai tukar rupiah akhirnya menguat ke bawah Rp 16.000 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah sempat tertekan selama tiga pekan terakhir. Hanya saja, rupiah masih labil dan rentan koreksi sehingga perlu diwaspadai.
Dari sisi fiskal, posisi rupiah juga belum ideal lantaran masih jauh di bawah asumsi pemerintah di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.