Saham Bank Tetap Menarik Meski Sudah Naik Kencang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham perbankan termasuk saham pemberi cuan bagi investor tahun ini. Saham-saham bank berkapitalisasi pasar besar, bahkan mencetak kenaikan harga tinggi sejak awal tahun.
Tengok saja, saham Bank Central Asia Tbk (BBCA) tercatat memberi return 10,58% sejak awal tahun ini (lihat tabel). Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) dan Bank Mandiri (BMRI) masing-masing mencetak cuan 20,38% dan 25,06%. Saham Bank CIMB Niaga (BNGA) bahkan memberi return 55,40%.
|
10 Bank Lokal dengan Kapitalisasi Pasar Tertinggi |
||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
|
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah Berlangganan? Masuk
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama dan gunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Business Insight
Artikel pilihan editor Kontan yang menyajikan analisis mendalam, didukung data dan investigasi.
Kontan Digital Premium Access
Paket bundling Kontan berisi Business Insight, e-paper harian dan tabloid serta arsip e-paper selama 30 hari.
Masuk untuk Melanjutkan Proses Berlangganan
Berita TerkaitBerita Terbaru
| Jumat, 28 November 2025 | 14:13 WIB
Kredit Sindikasi Perbankan Mulai Berangsur PulihSepanjang 2025 berjalan, penyaluran kredit sindikasi perbankan mencapai US$ 23,62 miliar angka ini menurun sekitar 12%.
| Jumat, 28 November 2025 | 10:40 WIB
PetroChina Investasi Besar Demi Eksplorasi Blok Jabung, RATU Punya 8 Persen PIPetroChina akan menggelar eksplorasi 6 sumur baru dan 11 sumur work over di Blok Jabung hingga 2028.
| Jumat, 28 November 2025 | 08:50 WIB
Operator Telekomunikasi Optimalkan Layanan AIPerkembangan ini menjadi hal positif apalagi industri telekomunikasi saat ini sudah menyebar ke banyak wilayah Tanah Air.
| Jumat, 28 November 2025 | 08:40 WIB
Voksel Electric (VOKS) Mengejar Target Pertumbuhan 15%VOKS membidik proyek ketenagalistrikan baru, termasuk melalui lelang yang akan dilakukan PT PLN (Persero).
| Jumat, 28 November 2025 | 08:30 WIB
Berharap Bisnis Melaju dengan Diskon NataruTak hanya mendorong pertumbuhan ekonomi, pemerintah berharap program diskon belanja ini dapat meningkatkan daya beli masyarakat.
| Jumat, 28 November 2025 | 08:10 WIB
Prodia Widyahusada (PRDA) Siapkan Strategi Bisnis di 2026Pada tahun depan, Prodia jWidyahusada membidik posisi sebagai South East Asia (SEA) Referral Laboratory.
| Jumat, 28 November 2025 | 08:01 WIB
DOID Akan Terbitkan Global Bond Setara Rp 8,31 TriliunRencana penerbitan global bond merupakan bagian dari strategi DOID untuk mempertahankan sumber pendanaan yang terdiversifikasi.
| Jumat, 28 November 2025 | 07:53 WIB
Konsumsi Produk Bisa Meningkat, Prospek KLBF Semakin SehatKinerja PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) KLBF pada 2026 masih prospektif dengan ditopang segmen pharma (prescription) dan consumer health.
| Jumat, 28 November 2025 | 07:47 WIB
Realisasi Marketing Sales Anjlok, Kinerja Agung Podomoro Land (APLN) Ikut JeblokKinerja PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) loyo di sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini. Lemahnya daya beli jadi salah satu pemicunya.
| Jumat, 28 November 2025 | 07:36 WIB
Demutualisasi Bisa Mendorong Penerapan GCG di BEIPenerapan demutualisasi dinilai tidak akan berdampak kepada investor. Justru, itu jadi sarana BEI untuk menerapkan good corporate governance. Terpopuler | ||||||||
