Sinar Mas Agro (SMAR) Memiliki Obligasi Jatuh Senilai Rp 100 Miliar

Selasa, 15 November 2022 | 04:35 WIB
Sinar Mas Agro (SMAR) Memiliki Obligasi Jatuh Senilai Rp 100 Miliar
[]
Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan perkebunan PT Sinar Mas Agro Resources & Technology Tbk (SMAR) masih memiliki utang jatuh tempo pada tahun depan. Untuk membiayai kembali alias refinancing obligasi jatuh tempo tersebut, SMAR akan menggunakan dana hasil penerbitan obligasi berkelanjutan IV tahun 2022 tahap 1 pada 7 Juli 2022. 

Kala itu, SMAR meraih pendanaan sebesar Rp 1,5 triliun. Perusahaan ini juga masih memiliki kas setara kas sebesar Rp 2,9 triliun per akhir September 2022. Sementara nilai utang jatuh tempo SMAR sebesar Rp 100 miliar pada 26 Februari 2023. 

Karena itu, PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dalam rilis Senin (14/11) kembali mempertahankan peringkat obligasi berkelanjutan III/2022 tahap III seri A milik SMAR ini pada posisi idAA-. Bagi Pefindo, fundamental SMAR juga cukup kuat. 

Baca Juga: Ditopang Harga CPO, Golden Agri Milik Sinarmas Kembali Cetak Rekor Laba

Sebab SMAR merupakan perusahaan perkebunan kelapa sawit terintegrasi yang beroperasi di segmen hulu dan hilir industri kelapa sawit. SMAR juga memiliki kebun di Sumatra dan Kalimantan, dengan total area perkebunan, termasuk plasma, mencapai 136.873 hektare (ha) per 30 September. 

SMAR juga memiliki bisnis hilir meliputi penyulingan minyak sawit dengan total kapasitas tahunan sekitar 2,88 juta ton. Pada bisnis hilir, SMAR memproduksi produk olahan di antaranya olein, stearin dan produk turunan lainnya, serta pabrik biodiesel dan oleokimia. 

Secara kinerja, SMAR  pun sukses mengantongi kenaikan pendapatan sebesar 41,23% secara tahunan menjadi Rp 57,04 triliun dalam sembilan bulan di tahun ini. Laba bersih SMAR juga tumbuh 100,56% secara tahunan, menjadi Rp 3,59 triliun. 

Kinerja yang cemerlang tersebut ditunjang oleh menguatnya harga minyak sawit internasional dan strategi SMAR yang memiliki fokus pada bisnis model terintegrasi. SMAR juga memiliki portofolio produk yang luas dan bernilai tambah.

Baca Juga: Kenaikan Harga Minyak Sawit Melicinkan Prospek Kinerja Sinar Mas Agro (SMAR)
 

Bagikan

Berita Terbaru

UNTR Berisiko Menghadapi Low Cycle, Diversifikasi ke Emas dan Nikel Masih Menantang
| Kamis, 20 November 2025 | 14:00 WIB

UNTR Berisiko Menghadapi Low Cycle, Diversifikasi ke Emas dan Nikel Masih Menantang

Prospek bisnis United Tractors (UNTR) diprediksi menantang hingga 2026, terlihat dari revisi proyeksi kinerja operasional.

Neraca Pembayaran Q3-2025 Defisit US$ 6,4 Miliar, Tertekan Arus Keluar Dana Asing
| Kamis, 20 November 2025 | 11:07 WIB

Neraca Pembayaran Q3-2025 Defisit US$ 6,4 Miliar, Tertekan Arus Keluar Dana Asing

Defisit NPI Indonesia berlanjut tiga kuartal berturut-turut. Transaksi berjalan surplus didorong ekspor nonmigas, namun modal finansial defisit.

Belanja Beberapa Lembaga & Kementerian Masih Seret
| Kamis, 20 November 2025 | 09:53 WIB

Belanja Beberapa Lembaga & Kementerian Masih Seret

Realisasi anggaran tiga K/L tercat baru mencapai sekitar 60% dari pagu                              

Wamenkeu Ikut Koordinasi Fiskal Moneter
| Kamis, 20 November 2025 | 09:45 WIB

Wamenkeu Ikut Koordinasi Fiskal Moneter

Kementerian Keuangan akan turut hadir dalam setiap Rapat Dewan Gubernur (RDG) bulanan yang digelar Bank Indonesia

Setoran Pajak Masih Loyo, Target Berisiko Jebol
| Kamis, 20 November 2025 | 09:27 WIB

Setoran Pajak Masih Loyo, Target Berisiko Jebol

Hingga akhir Oktober 2025, realisasi penerimaan pajak tercatat masih terkontraksi 3,92%                         

Agresif Menambah Armada, Seberapa Menarik Saham MBSS Untuk Dilirik?
| Kamis, 20 November 2025 | 08:15 WIB

Agresif Menambah Armada, Seberapa Menarik Saham MBSS Untuk Dilirik?

Kinerja MBSS diprediksi membaik dengan penambahan kapal. Diversifikasi ke nikel dan utilisasi armada jadi sorotan.

Ekspansi RAJA Kian Agresif di Bisnis Energi, Lewat Jalur Organik dan Non-Organik
| Kamis, 20 November 2025 | 07:50 WIB

Ekspansi RAJA Kian Agresif di Bisnis Energi, Lewat Jalur Organik dan Non-Organik

Seiring rencana akuisisi dan pendirian anak usaha, ekspektasi terhadap saham PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) tetap terjaga. 

BEI Mengkaji Penyesuaian Efek Redenominasi Rupiah Ke Pasar Saham
| Kamis, 20 November 2025 | 07:34 WIB

BEI Mengkaji Penyesuaian Efek Redenominasi Rupiah Ke Pasar Saham

Saat ini Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mengkaji dampak penerapan redenominasi rupiah terhadap perdagangan saham.

Menakar Prospek Saham BNGA Seiring Kinerja Keuangan yang Diprediksi Makin Sehat
| Kamis, 20 November 2025 | 07:33 WIB

Menakar Prospek Saham BNGA Seiring Kinerja Keuangan yang Diprediksi Makin Sehat

Mulai tahun buku 2024, PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA( telah menaikkan dividend payout ratio (DPR) menjadi 60%.

ADMR Ekspansi Smelter Aluminium
| Kamis, 20 November 2025 | 07:32 WIB

ADMR Ekspansi Smelter Aluminium

PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk (ADMR) akan mengoperasikan smelter aluminium fase pertama berkapasitas 500.000 ton per tahun

INDEKS BERITA

Terpopuler