ILUSTRASI. Seorang anggota TNI melintas di depan deretani patung manekin berseragam militer sejumlah negara, di ruang pamer PT Sri Rejeki Isman (Sritex), Sukoharjo. ANTARA FOTO/R. Rekotomo/Asf/nz/14.
Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sri Rejeki Isman Tbk alias Sritex menempuh sejumlah langkah untuk membenahi kinerja keuangan. Harapannya, emiten berkode saham SRIL ini bisa lepas dari potensi delisting Bursa Efek Indonesia (BEI).
Direktur Keuangan SRIL Welly Salam mengatakan, pihaknya telah menjalankan komunikasi intensif dengan otoritas bursa. Welly menegaskan persoalan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) sudah selesai.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.