KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta perusahaan pembiayaan paylater membuat sistem lebih ketat. Pasalnya tak sedikit masyarakat, khususnya anak muda, yang memiliki tunggakan paylater. Para perusahaan penyalur paylater pun mengklaim sudah melengkapi sistem untuk memeriksa kelayakan peminjam.
Perusahaan pembiayaan Home Credit Indonesia mengklaim menerapkan sistem penilaian untuk mengecek kelayakan orang yang akan menggunakan paylater. Dengan demikian, orang yang akan menggunakan paylater bisa diketahui credit scoring-nya.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.