ILUSTRASI. Ilustrasi yang menampilkan logo Beijing Stock Exchange, 12 November 2021. REUTERS/Florence Lo/Illustration
Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Investor asing semakin mengurangi kepemilikannya atas obligasi China per Juli. Di periode yang sama, untuk pertama kalinya dalam empat bulan terakhir, investor asing melepas saham-saham Tiongkog, demikian laporan Institute of International Finance (IIF).
Pasar negara berkembang mengalami arus keluar investasi portofolio selama lima bulan berturut-turut akibat risiko resesi global, laju inflasi yang kencang, serta penguatan dolar yang memicu penarikan likuiditas. Menurut laporan yang dirilis pada Rabu, tren outflow emerging market saat ini merupakan yang terpanjang sejak 2005.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
