Tuduh Musk Memperlambat Proses Hukum, Twitter Minta Sidang pada September

KONTAN.CO.ID - WILMINGTON. Twitter Inc pada Senin menuduh Elon Musk berupaya "menghambat" proses gugatan yang diajukannya. Upaya hukum dilakukan Twitter untuk memaksa Musk mematuhi kesepakatan pengambilalihan senilai US$ 44 miliar. Perusahaan media sosial itu juga mendesak pelaksanaan sidang pada September untuk memastikan pembiayaan kesepakatan berjalan sesuai jadwal, demikian isi dari keterbukaan informasi Twitter.
"Jutaan saham Twitter yang diperdagangkan setiap harinya berada di bawah keraguan yang diciptakan Musk," demikian peryataan Twitter. "Tidak ada perusahaan publik dengan ukuran dan skala ini yang harus menanggung ketidakpastian ini."
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan