Seiring kenaikan produksi emas dan tambahan operasional tambang, kinerja keuangan BRMS bakal terjaga hingga beberapa tahun ke depan.

Secara teknikal, IHSG masih mampu bertahan di atas area support psikologis 7.000 yang menjadi pijakan penguatan.

PT Bumi Resources Tbk (BUMI) sejatinya dipayungi sentimen negatif, termasuk sokongan katalis dari BRMS dan DEWA.

Meski turun di awal pekan, IHSG masih menguat 0,66% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 1,53%.​

Apabila tidak ada perubahan sentimen, harga emas paling tidak akan kembali ke US$ 3.500 dan berpotensi menuju US$ 3.800.

PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) mengantongi pertumbuhan laba tinggi akibat harga emas yang melejit​

Sepanjang kuartal I-2025, BRMS membukukan lonjakan pendapatan hingga 212% dan laba bersih melejit 296%.​

Kenaikan harga emas global pada umumnya sejalan dengan kenaikan rata-rata harga jual PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS).

Kehadiran sejumlah proyek baru menjadi faktor pendorong target produksi emas PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) pada tahun ini.

Margin PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) bakal tertekan akibat rencana kenaikan tarif royalti dari pemerintah