KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Rencana pemerintah mengembangkan hingga 48% pembangkit energi baru terbarukan (EBT) dalam RUPTL 2021-2030 bisa jadi hanya isapan jempol. Pasalnya, ada 72 proyek pembangkit EBT yang hingga kini mangkrak karena berbagai alasan.
Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana mengatakan, pihaknya telah mengirimkan surat kepada para pengelola proyek pembangkit EBT yang mangkrak. "Ada 72 proyek EBT yang terkendala dengan total kapasitas 2.393,86 Megawatt (MW)," ungkap dia kepada KONTAN, Senin (14/6).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.