ILUSTRASI. Bank Mandiri mengantisipasi 10%-11% dari portofolio yang direstrukturisasi karena pandemi akan sulit kembali normal.
Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rasio nilai restrukturisasi kredit imbas Covid-19 hingga akhir tahun kemungkinan akan terjaga di level 20%-25% dari total portofolio kredit. Namun begitu, perbankan menaksir ada potensi kredit macet di dalamnya.
Bank Mandiri sebarnya berharap seluruh debitur dapat kembali bangkit. "Namun kami memang telah mengantisipasi 10%-11% dari portofolio yang direstrukturisasi akan sulit kembali normal," ungkap Rudi As Aturridha, Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri kepada KONTAN.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
