Akuisisi Bakal Menjadi Tren E-commerce

Minggu, 18 Oktober 2020 | 06:40 WIB
Akuisisi Bakal Menjadi Tren E-commerce
[]
Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

KONTAN.CO.ID - Meski sudah berkembang lebih dari satu dekade, bisnis e-commerce hingga saat ini masih mencari titik ekuilibrium baru. Patah tumbuh hilang berganti masih terjadi di bisnis ini. Pemain baru datang, dan sejumlah pemain lama gulung tikar.

Kondisi tersebut diproyeksikan tak akan lama terjadi lagi. Karena tahun ini sudah terlihat lima pemain besar yang menguasai pasar mayoritas. Dari sisi modal, ke lima perusahaan e-commerce yang menguasai pasar tersebut terbilang memiliki sumber pendanaan yang cukup mumpuni. "Tahun ini mereka sudah mulai membentuk pasar ke lima besar," kata Rhesa Dwi Prabowo, Head of High Tech, Property & Consumer Goods Industry MarkPlus, Inc.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

HGII Mengintip Peluang Pengembangan Pembangkit Listrik Berbasis Sampah
| Kamis, 18 September 2025 | 04:36 WIB

HGII Mengintip Peluang Pengembangan Pembangkit Listrik Berbasis Sampah

Inisiatif diversifikasi ke pembangkit sampah diharapkan memperkuat bisnis HGII sekaligus membuka peluang pertumbuhan pendapatan berkelanjutan.

Hexindo Adiperkasa (HEXA) Genjot Segmen Pertanian dan Perkebunan untuk Angkat Kinerja
| Kamis, 18 September 2025 | 04:25 WIB

Hexindo Adiperkasa (HEXA) Genjot Segmen Pertanian dan Perkebunan untuk Angkat Kinerja

Hexindo Adiperkasa (HEXA) menargetkan pendapatan tahun fiskal 2025 tumbuh 17% menjadi US$ 609,86 juta.

Himbara Siapkan Struktur Salurkan KUR Perumahan Rp 130 Triliun
| Kamis, 18 September 2025 | 04:25 WIB

Himbara Siapkan Struktur Salurkan KUR Perumahan Rp 130 Triliun

Dari total plafon tersebut, Rp 117 triliun dialokasikan untuk UMKM kontraktor (supply side) dengan batas maksimal Rp 20 miliar per kontraktor. 

Ini Sektor-Sektor Penyebab Kredit Macet di Perbankan
| Kamis, 18 September 2025 | 04:20 WIB

Ini Sektor-Sektor Penyebab Kredit Macet di Perbankan

Jika dilihat berdasarkan sektor ekonomi pada bulan lalu, sektor perikanan, perdagangan besar dan eceran, akomodasi, penyediaan makanan dan minuman

Hatten Bali (WINE) Berharap Kinerja Tahun Ini Tetap Berbuih
| Kamis, 18 September 2025 | 04:19 WIB

Hatten Bali (WINE) Berharap Kinerja Tahun Ini Tetap Berbuih

Hatten Bali perlu memperluas pasar di luar Pulau Dewata sekaligus mengubah persepsi sebagian konsumen yang lebih memilih produk impor.

Penetrasi Tinggi, Kontribusi Premi dari Kanal Digital Masih Mini
| Kamis, 18 September 2025 | 04:15 WIB

Penetrasi Tinggi, Kontribusi Premi dari Kanal Digital Masih Mini

Kontribusi premi yang didapat perusahaan asuransi dari kanal digital baru mencapai 2,61% dari total premi asuransi komersial 

Daya Beli Rendah dan Bunga Tinggi Membuat Penyaluran KPR Melandai
| Kamis, 18 September 2025 | 04:15 WIB

Daya Beli Rendah dan Bunga Tinggi Membuat Penyaluran KPR Melandai

Merujuk data Bank Indonesia (BI), pertumbuhan kredit properti per Juli 2025 hanya sebesar 4,3% secara tahunan menjadi Rp 1.450,8 triliun. 

Demi Geothermal, Kemenhut Rayu UNESCO Lepas Sebagian Hutan Warisan Dunia di Sumatra
| Rabu, 17 September 2025 | 20:32 WIB

Demi Geothermal, Kemenhut Rayu UNESCO Lepas Sebagian Hutan Warisan Dunia di Sumatra

Sejumlah perusahaan besar memiliki proyek panas bumi di sekitar taman nasional yang menjadi warisan dunia Unesco.

Masih Naik Kendati Masuk UMA, Ini Prospek Saham Dwi Guna Laksana (DWGL)
| Rabu, 17 September 2025 | 19:35 WIB

Masih Naik Kendati Masuk UMA, Ini Prospek Saham Dwi Guna Laksana (DWGL)

Pada semester I-2025, penjualan DWGL meng.alami peningkatan 4,58% dari Rp 1,66 triliun menjadi Rp 1,74 triliun

Prospek Saham HMSP Bergantung Pada Revisi Tarif Cukai yang Lebih Rendah
| Rabu, 17 September 2025 | 18:59 WIB

Prospek Saham HMSP Bergantung Pada Revisi Tarif Cukai yang Lebih Rendah

Pada 2024, penerimaan negara dari cukai mencapai Rp 217 triliun, dengan 95% di antaranya berasal dari cukai rokok.

INDEKS BERITA

Terpopuler