Anak Usaha KRAS Operasikan Dermaga Baru Juni 2019

Senin, 29 April 2019 | 07:37 WIB
Anak Usaha KRAS Operasikan Dermaga Baru Juni 2019
[]
Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Krakatau Bandar Samudera berencana meresmikan operasional dua dermaga baru di Pelabuhan Cigading, Cilegon, Banten pada Juni 2019. Keduanya akan meningkatkan kapasitas Pelabuhan Cigading menjadi 25 juta ton.

Saat ini, daya tampung Pelabuhan Cigading mencapai 21 juta ton. Sementara dua dermaga baru yakni dermaga 7.1 dan dermaga 7.2, memiliki kapasitas bongkar muat 4 juta ton. Keduanya juga menambah jumlah slot di Pelabuhan Cigading menjadi 17.

Proses pembangunan dermaga berlangsung sejak tahun lalu. Menurut rancang bangun, kedua dermaga baru dapat disandari kapal berbobot 70.000 deadweight tonnage (DWT) atau ton bobot mati. Krakatau Bandar Samudera juga melengkapi kedua dermaga dengan empat unit fasilitas jib crane.

Sebagian dermaga anyar di Pelabuhan Cigading untuk melayani kargo Grup PT Kraktaau Steel (Persero) Tbk dan PT Krakatau Posco. Produk angkutnya seperti baja dan bahan baku baja. Sebagai informasi, Krakatau Steel memiliki 100% saham Krakatau Bandar Samudera hingga akhir tahun 2018.

Sebagian lagi untuk melayani kargo pihak ketiga. Misalnya saja, pengangkutan gandum, semen dan batubara dalam jumlah besar milik perusahaan swasta lain.

Dengan tambahan dua dermaga baru, sepanjang tahun ini Krakatau Bandar Samudera mengincar arus barang 21,4 juta ton. Target tersebut 24,42% tinggi dibandingkan dengan realisasi tahun lalu yakni 17,2 juta ton.

Sambil menambah kapasitas pelabuhan, Krakatau Bandar Samudera bekerjasama dengan PT Superintending Company of Indonesia (Sucofindo) dalam peningkatan kualitas dermaga. "Dalam satu tahun sampai dua tahun ke depan visi kami adalah memiliki pelabuhan berkonsep green and smart port," kata Alugoro Mulyowahyudi, Direktur Utama PT Krakatau Bandar Samudera kepada KONTAN, Selasa (23/4).

Peningkatan kualitas pelabuhan sejalan dengan perkembangan zaman. Krakatau Bandar Samudera melihat, belakangan kapal-kapal asing lebih banyak memilih bersandar di pelabuhan yang berkonsep ramah lingkungan.

Agenda bisnis Krakatau Bandar Samudera pada tahun ini adalah membidik tender pengelolaan pelabuhan milik PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atawa PLN. Incarannya adalah pelabuhan bongkar-muat batubara pembangkit listrik tenaga uapa (PLTU) di Batang, Jawa Tengah dan Bojonegara di Serang, Banten.

Krakatau Bandar Samudera sudah memiliki pengalaman mengelola pelabuhan PLN di Tanjung Jati, Jepara, Jawa Tengah. "Ditargetkan tahun ini sudah ada pengumumannya," harap Alugoro.

Tahun lalu, Krakatau Bandar Samudera mengaku mencetak pendapatan Rp 1 triliun dan laba Rp 150 miliar. Adapun tahun ini mereka mengincar pendapatan Rp 1,5 triliun dan laba Rp 220 miliar.

Bagikan

Berita Terbaru

IHSG Paling Bapuk di Asia Tenggara Pekan Ini, Turun 0,83% Dalam 3 Hari
| Kamis, 25 Desember 2025 | 13:43 WIB

IHSG Paling Bapuk di Asia Tenggara Pekan Ini, Turun 0,83% Dalam 3 Hari

IHSG melemah 0,83% untuk periode 22-24 Desember 2025. IHSG ditutup pada level 8.537,91 di perdagangan terakhir, Rabu (24/12).

Saham Terafiliasi Grup Bakrie Terbang, Kini Tersisa Jebakan atau Masih Ada Peluang?
| Kamis, 25 Desember 2025 | 11:05 WIB

Saham Terafiliasi Grup Bakrie Terbang, Kini Tersisa Jebakan atau Masih Ada Peluang?

Potensi kenaikan harga saham terafiliasi Bakrie boleh jadi sudah terbatas lantaran sentimen-sentimen positif sudah priced in.

Imbal Hasil SRBI Naik di Akhir Tahun Meski BI Rate Stabil
| Kamis, 25 Desember 2025 | 10:08 WIB

Imbal Hasil SRBI Naik di Akhir Tahun Meski BI Rate Stabil

Imbal hasil instrumen Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) yang turun sejak awal tahun, berbalik naik dalam dua bulan terakhir tahun 2025.

Laba Diprediksi Tergerus, PTBA Terjepit Bea Keluar Batubara dan Downtrend Harga Saham
| Kamis, 25 Desember 2025 | 10:05 WIB

Laba Diprediksi Tergerus, PTBA Terjepit Bea Keluar Batubara dan Downtrend Harga Saham

Sebagai pelopor, PTBA berpeluang menikmati insentif royalti khusus untuk batubara yang dihilirisasi.

Prospek Batubara 2026 Menantang, Indonesia di Posisi Maju Kena Mundur Juga Kena
| Kamis, 25 Desember 2025 | 09:05 WIB

Prospek Batubara 2026 Menantang, Indonesia di Posisi Maju Kena Mundur Juga Kena

Harga batubara Australia, yang menjadi acuan global, diproyeksikan lanjut melemah 7% pada 2026, setelah anjlok 21% di 2025. 

Bisnis Blue Bird Diprediksi Masih Kuat di 2026, Tidak Digoyah Taksi Listrik Vietnam
| Kamis, 25 Desember 2025 | 08:10 WIB

Bisnis Blue Bird Diprediksi Masih Kuat di 2026, Tidak Digoyah Taksi Listrik Vietnam

Fitur Fixed Price di aplikasi MyBluebird mencatatkan pertumbuhan penggunaan tertinggi, menandakan preferensi konsumen terhadap kepastian harga.

Meski Cuaca Ekstrem Gerus Okupansi Nataru, Santika Hotels Tetap Pede Tatap 2026
| Kamis, 25 Desember 2025 | 07:10 WIB

Meski Cuaca Ekstrem Gerus Okupansi Nataru, Santika Hotels Tetap Pede Tatap 2026

Santika Hotels & Resorts menyiapkan rebranding logo agar lebih relevan dan dapat diterima oleh seluruh lapisan generasi.

Kebijakan Nikel 2026 Dongkrak Saham PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL)
| Kamis, 25 Desember 2025 | 06:37 WIB

Kebijakan Nikel 2026 Dongkrak Saham PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL)

Pemerintah rem produksi nikel ke 250 juta ton 2026 untuk atasi surplus 209 juta ton. NCKL proyeksi laba Rp 10,03 triliun, rekomendasi buy TP 1.500

KRAS Dapat Suntikan Rp 4,93 Triliun dari Danantara, Tanda Kebangkitan Baja Nasional?
| Kamis, 25 Desember 2025 | 06:00 WIB

KRAS Dapat Suntikan Rp 4,93 Triliun dari Danantara, Tanda Kebangkitan Baja Nasional?

Kenaikan harga saham PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) belakangan ini dinilai lebih bersifat spekulatif jangka pendek.

Klaim Purbaya Tak Terbukti, Korporasi Tahan Ekspansi, Rupiah Anjlok 7 Hari Beruntun
| Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13 WIB

Klaim Purbaya Tak Terbukti, Korporasi Tahan Ekspansi, Rupiah Anjlok 7 Hari Beruntun

Korporasi masih wait and see dan mereka mash punya simpanan internal atau dana internal. Rumah tangga juga menahan diri mengambl kredit konsumsi.

INDEKS BERITA

Terpopuler