Ancaman Risiko Kenaikan Biaya Utang

Senin, 24 Maret 2025 | 08:44 WIB
Ancaman Risiko Kenaikan Biaya Utang
[ILUSTRASI. Seorang karyawan mengamati harga Surat Utang Negara (SUN) di BNI Treasury, Jakarta, Rabu (30/10/2024). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa.]
Reporter: Dendi Siswanto, Indra Khairuman, Nurtiandriyani Simamora | Editor: Adinda Ade Mustami

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Ongkos penerbitan utang valas pemerintah berisiko semakin mahal. Pasalnya, risiko kredit alias credit default swap (CDS) Indonesia meningkat, meski dua lembaga pemeringkat telah mempertahankan peringkat utang RI pada level layak investasi alias investment grade.

Berdasarkan data World Government Bonds, CDS lima tahun Indonesia naik ke level 91,66 per Sabtu (22/3). Dalam sepekan terakhir, CDS tersebut naik 11,08%. Sementara dalam sebulan terakhir kenaikannya 28,82%. Jika dibandingkan dengan enam bulan sebelumnya, kenaikannya mencapai 30,42%, dan secara tahunan naik 28,42%.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Gerak Cepat Mengalihkan Saham BUMN ke Danantara
| Rabu, 26 Maret 2025 | 04:00 WIB

Gerak Cepat Mengalihkan Saham BUMN ke Danantara

Biro Klasifikasi Indonesia atau BKI untuk sementara menjadi holding operasional Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara.

Emiten Energi BUMN Berharap Peran Danantara
| Rabu, 26 Maret 2025 | 03:25 WIB

Emiten Energi BUMN Berharap Peran Danantara

Melihat efek pendirian Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara ke prospek kinerja emiten-emiten BUMN energi

Aturan Credit Scoring Bakal Pangkas Penyaluran Kredit Fintech
| Rabu, 26 Maret 2025 | 03:25 WIB

Aturan Credit Scoring Bakal Pangkas Penyaluran Kredit Fintech

Pada tahun ini, batas maksimal yang diperbolehkan 40% dari pendapatan peminjam. Di 2026, batas maksimal akan turun lagi menjadi 30%. 

IHSG Menguat ke 6.235, Market Cap BBCA Kembali Mendekati Rp 1.000 Triliun Lagi
| Rabu, 26 Maret 2025 | 03:25 WIB

IHSG Menguat ke 6.235, Market Cap BBCA Kembali Mendekati Rp 1.000 Triliun Lagi

IHSG naik 1,21% atau 74,40 poin ke 6.235,62 pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (25/3).

Multifinance Awasi Ketat Agar Kredit Tak Jadi Macet
| Rabu, 26 Maret 2025 | 03:15 WIB

Multifinance Awasi Ketat Agar Kredit Tak Jadi Macet

Multifinance proyeksi kredit macet naik usai lebaran. Padahal rasio NPF gross multifinance per Januari 2025 telah mencapai 2,96%. 

Mandom Indonesia (TCID) Terus Memoles Kinerja Bisnis
| Rabu, 26 Maret 2025 | 03:15 WIB

Mandom Indonesia (TCID) Terus Memoles Kinerja Bisnis

TCID berupaya mengoptimalkan kinerja bisnis di tahun ini setelah merilis banyak produk baru pada paruh kedua tahun lalu.

Anti Pailit Danantara
| Rabu, 26 Maret 2025 | 03:02 WIB

Anti Pailit Danantara

Bahkan Danantara juga diatur untuk tidak dapat dibubarkan meskipun telah berada dalam keadaan insolvensi.

Bancakan Buyback
| Rabu, 26 Maret 2025 | 02:45 WIB

Bancakan Buyback

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tak menutup celah yang sangat memungkinkan terjadinya moral hazard buyback saham.

Laba Mendaki Open Trip ke Gunung
| Selasa, 25 Maret 2025 | 15:29 WIB

Laba Mendaki Open Trip ke Gunung

Antusiasme masyarakat naik gunung, makin tinggi. Peluang ini disambut penyedia jasa open trip naik gunung. 

Mengukur Pamor Platform Desain Interior
| Selasa, 25 Maret 2025 | 15:24 WIB

Mengukur Pamor Platform Desain Interior

Tidak hanya rumah luas yang butuh interior desain terkonsep. Rumah dengan luas minimalis lebih menjamur dan butuh akses.

INDEKS BERITA

Terpopuler