Bank Digital Bukan Gorengan

Rabu, 29 September 2021 | 09:05 WIB
Bank Digital Bukan Gorengan
[]
Reporter: Harian Kontan | Editor: Fahriyadi .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Awal pekan ini, serentak tiga bank mengadakan acara dan mengirimkan siaran pers. Meski berbeda, ketiganya fokus mengembangkan digitalisasi di tengah era digital banking dan maraknya bank kecil yang mencoba merambah ke bisnis bank digital.

Pertama, BRI Agro yang bersalin nama menjadi Bank Raya. Anak usaha Bank Rakyat Indonesia (BRI). merasa perlu bersalin nama, mengingat nama Agro identik dengan agrikultur dan sawit.

Padahal sang induk ingin menjadikan BRI Agro menjadi digital attacker. Di sisi lain, BRI Agro menyasar segmentasi pasar yang baru, gig economy alias pekerja informal.

Kedua, MNC Bank menggandeng  Amazon Web Services (AWS), sebagai penyedia cloud. MNC Bank mengandalkan merek MotionBanking di era digital banking. MNC  Bank mengandalkan  cloud AWS, termasuk infrastruktur AWS Asia Pacific (Jakarta Region).

Ketiga, Bank Banten. Setelah menggandeng AWS untuk mendukung digital banking, bank pembangunan daerah (BPD) ini berganti pemegang saham pengendali. Pemprov Banten menyetujui pemisahan Bank Banten dan PT Banten Global Development (BGD). Pemprov Banten langsung menjadi pemegang saham penuh, tak lagi lewat BGD.

Digital banking dan bank digital memang harus terus berbenah. Bukan cuma mengandalkan euforia teknologi dan digitalisasi, yang menyebabkan harga saham meningkat. Salah satu bank digital  misalnya, harga sahamnya melompat lebih dari enam kali lipat hanya dalam setahun. Pemiliknya tercatat tambah  tajir melintir. 

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengidentifikasi, ada klaim diri bank kecil sebagai bank digital. Klaim itu mendorong kenaikan harga saham bank-bank itu.  OJK mencermati ada unsur gimmick marketing yang dilakukan bank.

Mengutip Kontan.co.id, 30 Agustus 2021 lalu, ada bank belum sepenuhnya menerapkan digital banking secara lengkap. Tapi sudah mengklaim sebagai bank digital dan memicu  harga sahamnya naik pesat. "Kami mengembangkan asesmen bagaimana kami menilai kadar digitalisasi," ungkap Direktur Eksekutif Penelitian dan Pengaturan Perbankan OJK, Anung Herlianto.

Asesmen tersebut akan menilai lima aspek yakni strategi digital, organisasi dan budaya, teknologi, operasional serta nasabah. Dari lima aspek itu. OJK melihat 33 item. Jadi digital banking dan bank digital harus hati-hati. Sistem ini bukan mainan, apalagi gorengan.

Bagikan

Berita Terbaru

Tiga Emiten Tersandung PKPU di November, Termasuk WICO yang Digugat Unilever (UNVR)
| Selasa, 12 November 2024 | 16:59 WIB

Tiga Emiten Tersandung PKPU di November, Termasuk WICO yang Digugat Unilever (UNVR)

Dalam sehari, tiga gugatan didaftarkan sekaligus menyeret PT Tri Banyan Tirta Tbk (ALTO) ke meja hijau.

IPO AADI, ADRO Bisa Kantongi Rp 41,35 Triliun dari Divestasi Adaro Andalan Indonesia
| Selasa, 12 November 2024 | 13:56 WIB

IPO AADI, ADRO Bisa Kantongi Rp 41,35 Triliun dari Divestasi Adaro Andalan Indonesia

Boy Thohir, Edwin Soeryadjaja hingga TP Rachmat berpeluang jadi pemegang saham PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI).

Perdagangan dan Investasi Masuk ke ASEAN dan India
| Selasa, 12 November 2024 | 09:22 WIB

Perdagangan dan Investasi Masuk ke ASEAN dan India

Kemenangan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat juga diperkirakan membawa berkah bagi ASEAN dan India

Tren Kenaikan Posisi Utang Pemerintah Berlanjut
| Selasa, 12 November 2024 | 09:16 WIB

Tren Kenaikan Posisi Utang Pemerintah Berlanjut

Posisi utang pemerintah pusat per akhir September 2024 sebesar Rp 8.473,9 triliun, naik dibanding bulan sebelumnya

Penerimaan Lambat, Pemerintah Berhemat
| Selasa, 12 November 2024 | 09:04 WIB

Penerimaan Lambat, Pemerintah Berhemat

Menteri Keuangan Sri Mulyani INdrawati meminta K/L untuk menghemat anggaran perjalanan dinas minimal 50%

Keyakinan Melorot Lagi,  Duit Tabungan Terusik
| Selasa, 12 November 2024 | 08:45 WIB

Keyakinan Melorot Lagi, Duit Tabungan Terusik

Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada bulan Oktober 2024 di level 121,1 atau terendah sejak Desember 2022

Ayam Berkotek, Kinerja CPIN Bersolek
| Selasa, 12 November 2024 | 07:43 WIB

Ayam Berkotek, Kinerja CPIN Bersolek

Seiring kenaikan harga jual ayam, kinerja PT Charoen Pokphan Indonesia Tbk (CPIN) diproyeksi bisa membaik di akhir tahun

Kupon di Atas 6%, ST013 Sudah Terjual Sekitar Rp 2 Triliun
| Selasa, 12 November 2024 | 07:39 WIB

Kupon di Atas 6%, ST013 Sudah Terjual Sekitar Rp 2 Triliun

Daya beli kelas menengah yang saat ini tengah menurun menjadi tantangan penyerapan sukuk tabungan seri 013 

Pemerintah Efisiensi, Bisnis Hotel Jadi Sepi
| Selasa, 12 November 2024 | 07:25 WIB

Pemerintah Efisiensi, Bisnis Hotel Jadi Sepi

Menteri Keuangan menginstruksikan agar setiap K/L memangkas anggaran perjalanan dinas hingga 50% dari sisa anggaran tahun 2024.

Direktur Dayamitra Borong Saham Mitratel (MTEL)
| Selasa, 12 November 2024 | 07:21 WIB

Direktur Dayamitra Borong Saham Mitratel (MTEL)

Direktur PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) Hendra Purnama menambah porsi kepemilikan saham di perseroan.

INDEKS BERITA

Terpopuler