Bank Mandiri (BMRI) Teken Perjanjian Kredit Rp 341 Miliar dengan Anak Usaha PORT

Senin, 20 September 2021 | 15:02 WIB
Bank Mandiri (BMRI) Teken Perjanjian Kredit Rp 341 Miliar dengan Anak Usaha PORT
[ILUSTRASI. Terminal peti kemas yang dioperasikan oleh PT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk. DOK/PORT]
Reporter: Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk (PORT) mengumumkan perjanjian fasilitas pinjaman anak usahanya dengan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).

Perjanjian tersebut ditandatangani pada 17 September 2021 antara Bank Mandiri dengan PT Perusahaan Bongkar Muat Adipurusa. Perusahaan ini merupakan anak usaha PORT dengan kepemilikan 83,34%.

Fasilitas pinjaman yang diberikan oleh Bank Mandiri terhadap anak usaha emiten yang mengoperasikan terminal peti kemas tersebut nilainya mencapai Rp 341 miliar.

Baca Juga: Setelah Akuisisi RANC, Grup Djarum Kini Membidik Erajaya Swasembada (ERAA)

Merujuk keterbukaan informasi yang dipublikasikan Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini (20/9), fasilitas pinjaman tersebut dibayarkan setiap bulan dengan tenor lima tahun setelah pencairan fasilitas pinjaman.

"Dana yang diperoleh akan digunakan untuk pelunasan lebih awal atas seluruh saldo pinjaman terhutang yang dimiliki PT Perusahaan Bongkar Muat Adipurusa," kata Erwina Yusritasari, Corporate Secretary PT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk.

 

 

Fasilitas pinjaman tersebut dijamin dengan aset alat pelabuhan yang dimiliki PT Perusahaan Bongkar Muat Adipurusa.

Selain itu, juga ditambah dengan corporate guarantee dari PORT sebesar kepemilikannya di PT Perusahaan Bongkar Muat Adipurusa.

Selanjutnya: Emiten Batubara Harum Energy Mulai Jual Saham Treasury HRUM, Cuannya Amat Menggiurkan

 

Bagikan

Berita Terbaru

Transaksi Pembayaran Lewat QRIS Semakin Semarak
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:11 WIB

Transaksi Pembayaran Lewat QRIS Semakin Semarak

BI menargetkan volume transaksi QRIS tahun 2025 mencapai 15,37 miliar atau melonjak 146,4% secara tahunan dengan nilai Rp 1.486,8 triliun 

CIMB Niaga Syariah Jajaki Konsolidasi dengan BUS
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:07 WIB

CIMB Niaga Syariah Jajaki Konsolidasi dengan BUS

Bank CIMB Niaga berpotensi memiliki bank syariah beraset jumbo. Pasalnya, bank melakukan penjajakan untuk konsolidasi dengan bank syariah​

Ekonomi Tak Pasti, Kolektor Barang Mewah Berhati-hati
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 08:00 WIB

Ekonomi Tak Pasti, Kolektor Barang Mewah Berhati-hati

Kondisi ekonomi global yang tak pasti serta suku bunga tinggi menekan industri barang mewah di tahun 2025

Berhentilah Menebang Masa Depan
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 07:10 WIB

Berhentilah Menebang Masa Depan

Bencana  banjir dan longsor di tiga provinsi Sumatra jadi momentum reformasi kebijakan perizinan dan tata ruang Indonesia.​

Jangan Jadi Tradisi
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 07:00 WIB

Jangan Jadi Tradisi

Lonjakan harga-harga komoditas pangan menjelang Nataru ataupun saat puasa dan Lebaran harus disikapi serius pemerintah lewat kebijakan.

Bos Martina Berto (MBTO) Memilih Investasi Berhorizon Menengah hingga Panjang
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:55 WIB

Bos Martina Berto (MBTO) Memilih Investasi Berhorizon Menengah hingga Panjang

Direktur Utama PT Martina Berto Tbk (MBTO), Bryan David Emil, memilih aset berjangka menengah panjang dalam portofolio investasinya.

Multifinance Kejar Pembiayaan Mobil
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:50 WIB

Multifinance Kejar Pembiayaan Mobil

Pemangkasan target penjualan mobil baru oleh Gaikindo menjadi 780.000 unit menegaskan tekanan pada industri otomotif belum mereda.

Daya Beli Pulih, Kredit Masih Tertahan
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:48 WIB

Daya Beli Pulih, Kredit Masih Tertahan

Pemulihan daya beli masyarakat mulai terlihat di Oktober 2025, namun belum merata. Kredit rumahtangga jadi penopang utama pertumbuhan kredit OJK.

Rupiah Pekan Ini Terangkat Pelemahan Dolar
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:30 WIB

Rupiah Pekan Ini Terangkat Pelemahan Dolar

Mengutip Bloomberg, rupiah di pasar spot menguat 0,18% secara harian ke Rp 16.646 per dolar AS pada Jumat (12/12).

Sinergi Multi (SMLE) Bersiap Mengekspor Minyak Nilam
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 05:20 WIB

Sinergi Multi (SMLE) Bersiap Mengekspor Minyak Nilam

SMLE memperkuat bisnis nilam sebagai salah satu komoditas strategis di Indonesia dengan fokus pada kategori wewangian (fragrance & flavors).

INDEKS BERITA

Terpopuler