Bank Syariah Indonesia (BRIS) Rilis Sukuk Rp 3 Triliun Dengan Bunga Floating

Selasa, 11 Juni 2024 | 04:55 WIB
Bank Syariah Indonesia (BRIS) Rilis Sukuk Rp 3 Triliun Dengan Bunga Floating
[ILUSTRASI. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencatatkan transaksi penukaran mata uang Riyal Arab Saudi naik 57,18% secara month to date (mtd) hingga Mei 2024 karena terdorong musim haji 2024.]
Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) akan menerbitkan surat utang berbasis syariah. Manajemen dalam rilis di KSEI memaparkan, penawaran umum berkelanjutan melalui suku mudharabah berlandaskan keberlanjutan berkelanjuta I Bank BSI menargetkan dana Rp 10 triliun. Pada penawaran kali ini, emiten ini akan menerbitkan Sukuk Mudharabah Berlandaskan Keberlanjutan Berkelanjutan I Bank BSI Tahap I Tahun 2024 dengan target Rp 3 triliun. 

Ada tiga seri yang akan dirilis dengan bagi hasil floating per tahun. Seri A akan diterbitkan dengan nilai pokok Rp 1,7 triliun bertenor 370 hari. Sehingga, sukuk seri A bakal jatuh tempo pada 24 Juni 2025. Seri B bakal diterbitkan dengan jangka waktu dua tahun dan akan jatuh tempo pada 14 Juni 2026 dengan nilai pokok Rp 220 miliar. 

Baca Juga: OJK Tanggapi Isu Terkait Penarikan Dana Muhammadiyah dari BSI

Di seri C, BRIS akan menawarkan jumlah pokok Rp 1,08 triliun dengan tenor tiga tahun dan jatuh tempo 14 Juni 2027. 

Sementara jadwal penawaran umum sukuk mudharabah berkelanjutan tersebut akan dilakukan pada 11-12 Juni 2024. Perusahaan ini telah mengantongi tanggal efektif pada 7 Juni, penjatahan 13 Juni, pengembalian uang dan distribusi dilakukan pada 14 Juni 2024. Sementara pencatatan sukuk di Bursa Efek Indonesia akan dilakukan pada 19 Juni 2024. 

Dalam aksi penawaran ini, BSI dibantu oleh enam penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek sukuk mudharabah. Mereka diantaranya PT BNI Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT Maybank Sekuritas Indonesia, PT Mega Capital Sekuritas, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. 

Bagikan

Berita Terbaru

Kebijakan Tarif Trump Berpotensi Tekan Ekonomi Amerika Serikat dan Nilai Dolar
| Jumat, 18 Juli 2025 | 15:29 WIB

Kebijakan Tarif Trump Berpotensi Tekan Ekonomi Amerika Serikat dan Nilai Dolar

Tarif mulai berdampak pada inflasi di Amerika Serikat dan berpotensi membuat Federal Reserve menunda kenaikan suku bunga hingga September.

Sektor Energi hingga Pangan Tersengat Hasil Kesepakatan Dagang Indonesia-AS
| Jumat, 18 Juli 2025 | 14:50 WIB

Sektor Energi hingga Pangan Tersengat Hasil Kesepakatan Dagang Indonesia-AS

Kesepakatan dagang Indonesia dan Amerika Serikat (AS) yang diraih saat ini dianggap telah mengupas satu lapis ketidakpastian ekonomi.

Profit 24,15% Setahun, Cek Harga Emas Antam Hari Ini (18 Juli 2025)
| Jumat, 18 Juli 2025 | 09:12 WIB

Profit 24,15% Setahun, Cek Harga Emas Antam Hari Ini (18 Juli 2025)

Harga emas batangan Antam 24 karat 18 Juli 2025 di Logammulia.com Rp 1.917.000 per gram, harga buyback Rp 1.763.000 per gram.

BEI Lepas Suspensi CDIA & COIN, Deretan Saham-Saham IPO di Bulan Juli 2025 Melambung
| Jumat, 18 Juli 2025 | 08:16 WIB

BEI Lepas Suspensi CDIA & COIN, Deretan Saham-Saham IPO di Bulan Juli 2025 Melambung

Analis mengatakan bahwa volatilitas harga saham yang tinggi setelah IPO membuka ruang spekulasi, terutama jika likuiditasnya rendah.

Prospek Bisnis Emiten Properti Tersengat Penurunan BI Rate
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:49 WIB

Prospek Bisnis Emiten Properti Tersengat Penurunan BI Rate

Penurunan BI Rate membuat industri properti akan semakin menarik dan bisa jadi katalis positif. Suku bunga KPR akan semakin diminati konsumen. 

Rogoh Kocek Rp 80,3 Miliar, Berdikari Pondasi (BDKR) Siap Buyback Saham
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:41 WIB

Rogoh Kocek Rp 80,3 Miliar, Berdikari Pondasi (BDKR) Siap Buyback Saham

PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR) menyiapkan anggaran Rp 80,32 miliar untuk membeli kembali atau buyback sahamnya.

Ingin Private Placement, Sidomulyo Selaras (SDMU) Minta Restu RUPSLB
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:35 WIB

Ingin Private Placement, Sidomulyo Selaras (SDMU) Minta Restu RUPSLB

Dalam aksi korporasi ini, SDMU akan menerbitkan 2,27 miliar saham baru seri B dengan nilai nominal Rp 25 per saham.

Harga Minyak WTI Berpotensi Menanjak Hingga Akhir Tahun
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:30 WIB

Harga Minyak WTI Berpotensi Menanjak Hingga Akhir Tahun

Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) diproyeksi akan meningkat karena sejumlah faktor eksternal.

Rupiah Masih Akan Tertekan di Akhir Pekan
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:25 WIB

Rupiah Masih Akan Tertekan di Akhir Pekan

Melansir Bloomberg, rupiah di pasar spot ditutup melemah 0,33% dibandingkan hari perdagangan sebelumnya ke posisi Rp 16.340 per dolar AS.

Garap Rumah Subsidi, Ingria Pratama Capitalindo (GRIA) Hadapi Banyak Tantangan
| Jumat, 18 Juli 2025 | 06:20 WIB

Garap Rumah Subsidi, Ingria Pratama Capitalindo (GRIA) Hadapi Banyak Tantangan

Salah satunya adalah soal penyesuaian harga jual rumah subsidi yang terus terdampak oleh inflasi dan kenaikan harga material bangunan.

INDEKS BERITA

Terpopuler