ILUSTRASI. Beijing Gas Group, bertujuan menyelesaikan kesepakatan pasokan dan pembelian gas alam cair (LNG) 10 tahun dengan Shell pada kuartal II. REUTERS/Toby Melville/File Photo
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Perusahaan China yakni Beijing Gas Group, bertujuan menyelesaikan kesepakatan pasokan dan pembelian gas alam cair (LNG) 10 tahun dengan Shell pada kuartal II. Beijing Gas yang didukung pemerintah kota, merupakan salah satu importir tingkat dua China di belakang raksasa energi negara seperti PetroChina dan China National Offshore Oil Corporation (CNOOC).
Beijing Gas diperkirakan akan memimpin pertumbuhan impor LNG China untuk dekade mendatang. Negosiasi perusahaan itu dengan Shell dimulai sejak Januari 2022.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini
Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran karena Google akan mengingat metode yang sudah pernah digunakan.