Berharap Vaksinasi

Jumat, 25 Juni 2021 | 08:40 WIB
Berharap Vaksinasi
[]
Reporter: Harian Kontan | Editor: Syamsul Azhar

KONTAN.CO.ID - Kasus harian virus korona di Indonesia kembali mencetak rekor tertinggi. Data Satgas Penanganan Covid-19 menunjukkan, pada Kamis (24/6), ada 20.574 kasus anyar. Angka ini merupakan rekor tertinggi baru sejak pandemi bergulir di negeri kita.

Pemerintah pun menargetkan vaksinasi 1 juta penduduk per hari mulai awal Juli nanti, dengan melibatkan 400.000 personel TNI/Polri. Kekebalan kawan alias herd immunity jadi salah satu strategi untuk mengendalikan virus korona yang kembali mengamuk. 

Hingga 23 Juni, ada 24,66 juta orang yang sudah mendapat suntikan dosis pertama vaksin Covid-19. Dan sebanyak 12,67 juta telah menerima dosis kedua vaksin. Saat ini, Indonesia sudah menerima 104,72 juta dosis vaksin dari Sinovac, AstraZeneca, dan Sinopharm. 

Baca Juga: Inflasi Tinggi, India Mendesak OPEC Menghentikan Pengurangan Produksi Minyak Mentah

Untuk meningkatkan cakupan program vaksinasi nasional, pemerintah pun memperbarui aturan mengenai pelaksanaan vaksinasi. Pemerintah mengizinkan penggunaan jenis vaksin yang sama antara program vaksinasi pemerintah dan vaksinasi Gotong Royong. Bahkan, masyarakat juga bisa mendaftar secara langsung dengan mengikuti vaksinasi secara walk in.

Selain itu, pemerintah siap menerapkan sanksi yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2021. Mengacu beleid ini, setiap orang yang ditetapkan sebagai sasaran penerima vaksin tidak mengikuti vaksinasi, bisa kena sanksi administratif: penundaan atau penghentian pemberian jaminan sosial atau bantuan sosial, penundaan atau penghentian layanan administrasi pemerintahan, dan denda. 

Baca Juga: Emiten Properti dan Ritel Tertekan Kebijakan PPKM

Pemerintah akan memberlakukan sertifikat vaksin sebagai syarat aktivitas publik saat jumlah warga yang mengikuti vaksinasi sudah cukup banyak. Sertifikat ini akan digunakan menjadi instrumen dalam protokol kesehatan yang baru untuk setiap kegiatan masyarakat.

Hanya, sejumlah kelurahan di DKI mulai 21 Juni lalu sudah mewajibkan warga membawa surat/sertifikat vaksinasi sebagai syarat mengurus administrasi kependudukan secara manual. Tapi, Pemerintah Provinsi DKI sudah meminta kelurahan yang menerapkan peraturan tersebut untuk mencabutnya. 

Meski banyak masyarakat yang antusias, tak sedikit yang menolak vaksinasi. Selain cemas dengan efek vaksin, isu kehalalan juga membuat warga menentang vaksin.

Meski begitu, vaksinasi hanya salah strategi membendung penyebaran Covid-19. Protokol kesehatan yang ketat tetap yang utama. 

Bagikan

Berita Terbaru

Strategi Transformasi ASSA Berbuah Manis: Laba Melonjak, Saham Direkomendasikan Buy
| Senin, 17 November 2025 | 08:30 WIB

Strategi Transformasi ASSA Berbuah Manis: Laba Melonjak, Saham Direkomendasikan Buy

Laba bersih PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) melompat didorong bisnis logistik dan penjualan kendaraan bekas.

Daya Beli Konsumen bisa Menguat, Saham Ritel AMRT dan MIDI Siap Tancap Gas?
| Senin, 17 November 2025 | 08:09 WIB

Daya Beli Konsumen bisa Menguat, Saham Ritel AMRT dan MIDI Siap Tancap Gas?

Menjelang momen musiman Nataru, kinerja emiten ritel modern seperti PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diprediksi menguat.

Dana Kelolaan Reksadana Pecah Rekor Rp 621 Tiliun, Aset Defensif jadi Andalan
| Senin, 17 November 2025 | 08:00 WIB

Dana Kelolaan Reksadana Pecah Rekor Rp 621 Tiliun, Aset Defensif jadi Andalan

Tujuh tahun mentok di sekitar Rp 500-an triliun, akhirnya dana kelolaan industri reksadana tembus level Rp 600 triliun.  

Investor Ritel Lebih Mengincar ST015 Tenor Dua Tahun
| Senin, 17 November 2025 | 06:45 WIB

Investor Ritel Lebih Mengincar ST015 Tenor Dua Tahun

Berdasarkan catatan salah satu mitra distribusi, Bibit, ST015 tenor dua tahun ST015T2 mencatatkan penjualan lebih banyak

Prospek Ekonomi Global Mendongkrak Logam Industri
| Senin, 17 November 2025 | 06:30 WIB

Prospek Ekonomi Global Mendongkrak Logam Industri

Harga logam industri terangkat oleh kombinasi sentimen makro yang membaik serta tekanan pasokan global yang belum mereda.

Rupiah Pekan Ini Menanti Data Ekonomi
| Senin, 17 November 2025 | 06:15 WIB

Rupiah Pekan Ini Menanti Data Ekonomi

Rupiah menguat 0,13% secara harian ke level Rp 16.707 per dolar AS pada Jumat (14/11). Namun, dalam sepekan lalu, rupiah melemah 0,10%. 

Jalan Tengah UMP 2026
| Senin, 17 November 2025 | 06:14 WIB

Jalan Tengah UMP 2026

Negara ini butuh upah yang layak dan iklim usaha yang sehat. Keduanya bisa berjalan jika semua pihak bersedia mendekat ke tengah.

Laju Kredit Valuta Asing di Bank Kian Melemah
| Senin, 17 November 2025 | 06:10 WIB

Laju Kredit Valuta Asing di Bank Kian Melemah

Keputusan bank milik Danantara menaikkan bunga deposito USD menjadi 4% masih mengundang tanya. Pasalnya, permintaan kredit valas masih melambat​

Punya Modal Besar, Sejumlah Bank Berpeluang Melakukan Akuisisi
| Senin, 17 November 2025 | 06:10 WIB

Punya Modal Besar, Sejumlah Bank Berpeluang Melakukan Akuisisi

Jika melihat kondisi permodalan bank-bank menengah dan besar, ada sejumlah bank yang punya ruang lebar melakukan akuisisi.​

Industri Karoseri Terbanting Produk China
| Senin, 17 November 2025 | 06:05 WIB

Industri Karoseri Terbanting Produk China

Askarindo berharap pemerintah dapat melibatkan asosiasi dalam  menyusun kebijakan yang menyangkut industri karoseri nasional.

INDEKS BERITA

Terpopuler