BOLT Membidik Target Penjualan Rp 1,7 Triliun

Jumat, 31 Mei 2024 | 05:05 WIB
BOLT Membidik Target Penjualan Rp 1,7 Triliun
[ILUSTRASI. Direktur Utama PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT) Ervin Wijaya (tengah) bersama Direktur BOLT Anthony Wijaya (kiri) dan Bono Rumbiono usai paparan publik di Jakarta, Kamis (30/5/2024).]
Reporter: Dimas Andi | Editor: Havid Vebri

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen komponen kendaraan bermotor, PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT) berupaya meningkatkan kinerja bisnisnya sepanjang tahun 2024. Perusahaan ini mengandalkan kombinasi penjualan, baik di pasar domestik maupun di ekspor untuk mengangkat kinerja.

Direktur Garuda Metalindo, Anthony Wijaya menyampaikan, pihaknya membidik penjualan sebesar Rp 1,7 triliun pada 2024, atau tumbuh sekitar 15% dibandingkan capaian tahun sebelumnya. Emiten ini juga mengincar pertumbuhan laba bersih dua digit pada 2024.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Emiten Tambang Emas Pacu Produksi
| Kamis, 09 Januari 2025 | 04:11 WIB

Emiten Tambang Emas Pacu Produksi

PT United Tractors Tbk (UNTR) menargetkan penjualan emas sebesar 240.000 ons pada 2025, meningkat dari proyeksi 235.000 ons pada 2024.

Optimisme Asuransi Umum Masih Tinggi
| Kamis, 09 Januari 2025 | 04:10 WIB

Optimisme Asuransi Umum Masih Tinggi

Berbagai peluang bisa dimanfaatkan asuransi umum untuk menghadapi berbagai tantangan ekonomi yang masih menghantui

Mitigasi Efek Perluasan Perkebunan Sawit
| Kamis, 09 Januari 2025 | 04:10 WIB

Mitigasi Efek Perluasan Perkebunan Sawit

Berbagai standar bisnis berkelanjutan menyoroti kelapa sawit sebagai komoditas yang berisiko tinggi dilihat dari dampak sosial dan lingkungan.

Ricky Putra Globalindo (RICY) Berupaya Menjahit Kinerja
| Kamis, 09 Januari 2025 | 04:05 WIB

Ricky Putra Globalindo (RICY) Berupaya Menjahit Kinerja

Pasar tekstil domestik tertekan, RICY mengintip peluang untuk ekspor ke pasar luar negeri seperti Jepang.

KPK Tahan Antonius Kosasih Dirut PT Taspen, Begini Konstruksi Detail Kasusnya
| Rabu, 08 Januari 2025 | 23:44 WIB

KPK Tahan Antonius Kosasih Dirut PT Taspen, Begini Konstruksi Detail Kasusnya

Kepada KONTAN Rabu (8/1) malam, Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto membeberkan konstruksi dugaan korupsi kasus tersebut.

Marketplace Bukalapak Tutup Lapak, Tak bisa Bersaing & Jadi Beban Besar Tak Berujung
| Rabu, 08 Januari 2025 | 16:33 WIB

Marketplace Bukalapak Tutup Lapak, Tak bisa Bersaing & Jadi Beban Besar Tak Berujung

Marketplace yang tidak sanggup mengarungi kompetisi hanya berhadapan dengan dua pilihan; dicaplok investor lain atau lempar handuk.

BRPT Jadi Salah Satu Primadona Investor Asing di Seminggu Pertama 2025
| Rabu, 08 Januari 2025 | 16:23 WIB

BRPT Jadi Salah Satu Primadona Investor Asing di Seminggu Pertama 2025

Dimensional Fund Advisors LP menjadi investor asing yang paling banyak mengakumulasi saham BRPT pada pekan pertama tahun 2025.

Kokoh di 5 Besar Daftar Orang Terkaya, Berikut ini Sumber Kekayaan Keluarga Widjaja
| Rabu, 08 Januari 2025 | 12:00 WIB

Kokoh di 5 Besar Daftar Orang Terkaya, Berikut ini Sumber Kekayaan Keluarga Widjaja

Pada 13 Desember 2024 lalu, Forbes menempatkan Keluarga Widjaja pada posisi terkaya keempat se-Indonesia untuk tahun 2024.

Happy Hapsoro Tender Offer MINA di Harga Rp 25 per Saham, Siapa Mau?
| Rabu, 08 Januari 2025 | 11:46 WIB

Happy Hapsoro Tender Offer MINA di Harga Rp 25 per Saham, Siapa Mau?

Tender offer saham PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) berlangsung mulai 9 Januari hingga 7 Februari 2025.

Broker Asing Dominasi Nilai Transaksi Saham di BEI, Butuh Campur Tangan Pemerintah
| Rabu, 08 Januari 2025 | 10:53 WIB

Broker Asing Dominasi Nilai Transaksi Saham di BEI, Butuh Campur Tangan Pemerintah

Pemerintah perlu mendorong investor institusi lokal berinvestasi lebih besar di pasar saham Indonesia.

INDEKS BERITA

Terpopuler