Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID -Â WILMINGTON. Elon Musk mendaftarkan "saksi" baru dalam sidang penghentian kesepakatan pembelian Twitter senilai US$ 44 miliar. Menurut dokumen pengadilan yang diajukan pada Senin, Musk mengajukan subpoena bagi seseorang yang pernah tercatat sebagai whistlebower di Twitter Inc.
Orang yang dimaksud adalah Peiter Zatko. Musk meminta keterangan dari Zatko tentang cata Twitter mengukur akun spam. Selama ini, Musk mengajukan alasan dia meninggalkan kesepakatan adalah Twitter telah menyesatkannya juga regulator tentang jumlah sebenarnya dari akun spam atau bot di platform microblogging.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.