Citilink dan Lion Air Menawarkan Harga Diskon untuk 30% dari Total Kursi

Selasa, 09 Juli 2019 | 07:14 WIB
Citilink dan Lion Air Menawarkan Harga Diskon untuk 30% dari Total Kursi
[]
Reporter: Lidya Yuniartha, Vendi Yhulia Susanto | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Citilink Indonesia dan Lion Air Group akan menawarkan 11.626 kursi penerbangan dengan tarif yang didiskon 50% dari batas atas harga tiket. Harga tiket diskon ini bisa dinikmati Selasa, Kamis dan Sabtu, pukul 10.00 - 14.00 di bandara asal.

Ketentuan ini mulai berlaku pada Kamis (11/7) lusa. Dari jumlah 11.626 tiket diskon ini, Citilink Indonesia menyiapkan 3.348 kursi pada 62 penerbangan. Sementara Lion Air menyiapkan 8.278 kursi dari 146 penerbangan pada hari yang ditentukan.

Jumlah kursi yang dijual dengan harga diskon ini ditetapkan dalam rapat koordinasi lanjutan di Kantor Menteri Perekonomian, Senin (8/7). Maskapai penerbangan berbiaya rendah atau Low Cost Carrier (LCC) mengalokasikan 30% dari kursi dan total kapasitas pesawat dalam penerbangan.

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono mengatakan, semua pihak yang berkepentingan dalam penetapan harga tiket pesawat ini sudah menyiapkan perangkat yang dibutuhkan untuk melaksanakan kesepakatan. Karena itu kesepakatan ini akan dijalankan, baik dari sisi regulasi dan sistemnya.

"Penyesuaian sistem memerlukan waktu kurang lebih 2 hari–3 hari, sehingga pemberlakuan (tarif tiket diskon) baru bisa dilakukan Kamis (11/7) nanti," tutur Susiwijono, Senin (8/7).

Meski telah menetapkan alokasi kursi yang mendapatkan diskon, tetapi maskapai penerbangan belum menentukan rute yang mendapatkan potongan harga. Maskapai penerbangan dan semua pemangku kepentingan harus melakukan pembahasan lagi lebih lanjut. "Rutenya akan kami umumkan sebelum hari Kamis (11/7)," tambah dia, Senin (8/7).

Penyesuaian sistem

Kementerian Perhubungan (Kemhub), Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan dikoordinasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian akan bersama-sama melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kesepakatan ini.

Sayangnya, Susiwijono tak membeberkan komponen biaya apa saja yang akan diturunkan sehingga diskon 50% dari batas atas bisa berlaku. Tetapi, dia memastikan semua pihak saling berbagi beban berdasarkan struktur biaya yang sebenarnya.

Adapun, selain maskapai pihak yang diajak berbagi beban adalah Pertamina selaku pemasok bahan bakar avtur dan Angkasa Pura I dan II selaku operator bandara.

Menurutnya, semua pihak yang hadir dalam kesepakatan dan menentukan kebijakan ini, termasuk AirAsia. "AirAsia sudah kami undang dalam rapat teknis, tetapi kebijakan menurunkan tarif penerbangan tertentu sampai 50% ini yang terkena adalah Citilink dan Lion Air," tambahnya.

Direktur Keuangan Citilink Indonesia Esther Siahaan menyatakan saat ini tim Citilink sudah mulai menyesuaikan tarif di sistem mereka. Sebagai catatan, pemilihan waktu untuk penerapan diskon ini menyesuaikan jumlah penumpang yang lebih sedikit.

Bagikan

Berita Terbaru

Berniat Akuisisi Saham Singaraja Putra (SINI), CUAN Bakal Jadi Pengendali
| Selasa, 30 Desember 2025 | 05:15 WIB

Berniat Akuisisi Saham Singaraja Putra (SINI), CUAN Bakal Jadi Pengendali

Saat ini manajemen PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) sedang dalam tahap negosiasi dengan pemegang saham pengendali PT Singaraja Putra Tbk (SINI).

Bersiap Menghadapi Reformasi Pajak di Tahun Depan
| Selasa, 30 Desember 2025 | 05:14 WIB

Bersiap Menghadapi Reformasi Pajak di Tahun Depan

Meski tak ada kenaikan tarif pajak, setidaknya ada empat kebijakan reformasi pajak yang akan berjalan di tahun depan

Ada Moratorium Izin Properti di Jawa Barat, Ini Sejumlah Konglomerat Bisnis Di Sana
| Selasa, 30 Desember 2025 | 05:03 WIB

Ada Moratorium Izin Properti di Jawa Barat, Ini Sejumlah Konglomerat Bisnis Di Sana

Moratorium izin perumahan se-Jawa Barat oleh Gubernur Dedi Mulyadi picu dampak pada emiten properti.

Porsi Penjaminan Kredit UMKM Dibidik Tembus 90%
| Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50 WIB

Porsi Penjaminan Kredit UMKM Dibidik Tembus 90%

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mematok porsi penjaminan UMKM mencapai 90% dari total portofolio penjaminan di tahun 2028

Intip Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham di Hari Terakhir 2025, Selasa (30/12)
| Selasa, 30 Desember 2025 | 04:45 WIB

Intip Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham di Hari Terakhir 2025, Selasa (30/12)

IHSG mengakumulasi kenaikan 0,30% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 22,10%.

Hari Terakhir Perdagangan Saham di Tahun 2025, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Selasa, 30 Desember 2025 | 04:43 WIB

Hari Terakhir Perdagangan Saham di Tahun 2025, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Likuiditas pasar cenderung menipis karena hanya tersisa satu hari perdagangan di 2025. ​Pasar masih mencermati potensi window dressing.

OJK Percepat Konsolidasi, BPR Berguguran
| Selasa, 30 Desember 2025 | 04:40 WIB

OJK Percepat Konsolidasi, BPR Berguguran

Keharusan menambah modal memaksa konsolidasi dan penutupan BPR​.                                          

Ekspansi Anorganik, Emiten Menggali Peluang Akuisisi Tambang
| Selasa, 30 Desember 2025 | 04:40 WIB

Ekspansi Anorganik, Emiten Menggali Peluang Akuisisi Tambang

Kebutuhan capex emiten yang berencana akuisisi tambang bakal meningkat pada 2026 nanti. Mereka sudah memiliki arus kas yang tebal.​

Permintaan Lesu, Bank Kecil Tahan Kredit demi Jaga NPL
| Selasa, 30 Desember 2025 | 04:30 WIB

Permintaan Lesu, Bank Kecil Tahan Kredit demi Jaga NPL

Bank-bank kecil (KBMI I) menahan laju kredit akibat permintaan lesu dan fokus menjaga rasio NPL tetap rendah, terapkan pencadangan ekstra. 

Paragon Karya Perkasa (PKPK) Siap Akuisisi Tambang Baru
| Selasa, 30 Desember 2025 | 04:20 WIB

Paragon Karya Perkasa (PKPK) Siap Akuisisi Tambang Baru

Namun manajemen Paragon Karya Perkasa (PKPK) belum memerinci target maupun nilai akuisisi yang dimaksud

INDEKS BERITA