Reporter: Ratih Waseso | Editor: Fahriyadi .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah terusĀ berupaya memperbaiki tata kelola sektor perunggasan di tanah air pada tahun ini, terutama untuk ayam ras dan telur ayam ras. Tujuannya, agar tercipta kepentingan proporsional antara peternak, pelaku industri, dan konsumen.
Menurut Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Musdhalifah Machmud, pemerintah memperkirakan, tahun iniĀ terjadi kelebihan pasokan daging ayam dan telur. Produksi daging ayam ras pada 2022 bisa mencapai 4,07 juta ton. Sementara kebutuhan nasional hanya 3,19 juta ton. Dengan begitu, terjadi surplus sebesar 883.000 ton.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.