Daya Beli Ambruk, Emiten Ritel Bisa Terpuruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonomi Indonesia kembali mengalami deflasi. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, pada Juni 2024, terjadi deflasi 0,08% secara bulanan. Ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya sebesar 0,03% secara bulanan.
Salah satu penyebab deflasi selama dua bulan beruntun adalah melemahnya daya beli masyarakat. Penyumbang lain, inflasi komponen harga bergejolak atau volatile food yang juga turun cukup dalam. Pada Juni 2024, inflasi secara tahunan sebesar inflasi 2,51%, lebih rendah dari bulan Mei sebesar 2,84%.
