Dikritik Ambil Untung Pengadaan Moderna, Perusahaan Obat Thailand Layangkan Gugatan
KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Perusahaan obat milik Negara Thailand yakni The Government Pharmaceutical Organization (GPO) melayangkan gugatan pencemaran nama baik terhadap pimpinan sebuah rumah sakit swasta pada Rabu (14/7). GPO tak terima karena dikritik mengeruk keuntungan publik atas pengadaan Vaksin Moderna untuk Covid-19.
GPO mengatakan sang pimpinan rumah sakit yakni Boon Vanasin memberikan informasi palsu. Boon menyatakan GPO sebagai koordinator pengadaan Vaksin Moderna untuk rumah sakit swasta, telah berusaha memaksimalkan keuntungan dari publik.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.