Berita Regulasi

Dugaan Korupsi Bansos Juliari Batubara, Nilai Komisi Diduga Bisa Lebih Besar

Rabu, 16 Desember 2020 | 08:23 WIB
Dugaan Korupsi Bansos Juliari Batubara, Nilai Komisi Diduga Bisa Lebih Besar

ILUSTRASI. Menteri Sosial Juliari P Batubara meninggalkan ruang pemeriksaan di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Minggu (6/12/2020). ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Reporter: Barly Haliem, Ratih Waseso, Vendy Yhulia Susanto | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kasus korupsi yang menjerat Menteri Sosial Juliari Peter Batubara atas pengadaan paket bantuan sosial (bansos) sembako Jabodetabek terus bergulir. Terbaru: dugaan korupsi pengadaan bansos bukan cuma Rp 10.000 per paket sembako, tapi lebih dari Rp 33.000 per paket.

Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) menyebut, fee bansos diduga bisa mencapai Rp 33.000 per paket. Sumber KONTAN menyebutkan angka bisa lebih besar, yakni Rp 34.400 per paket atau 11,46% dari nilai per paket sembako bansos yang sebesar Rp 300.000 per paket.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru