ILUSTRASI. Lonjakan yield US Treasury terjadi sehari setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengisyaratkan suku bunga harus naik lebih lanjut dan terlalu dini untuk memperlambat laju pengetatan moneter. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - LONDON. Imbal hasil surat utang Amerika Serikat (AS) naik pada Hari Kamis (3/11). Imbal hasil US Treasury 2 tahun bahkan tertinggi sejak Juli 2007. Lonjakan yield terjadi sehari setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengisyaratkan suku bunga harus naik lebih lanjut dan terlalu dini untuk memperlambat laju pengetatan moneter.
The Fed menyampaikan kenaikan 75 basis poin alias sejalan dengan ekspektasi pasar. Sementara Powell mengisyaratkan bahwa kenaikan suku bunga bisa lebih kecil dalam beberapa bulan mendatang, dia meninggalkan ruang untuk melanjutkan kebijakan pengetatan jika tekanan harga tetap tinggi.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
