KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Bank Dunia memperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun 2022 mencapai 5,1%. Meskipun demikian, lembaga ini melihat ada risiko yang berpotensi membuat ekonomi Indonesia terpeleset dan hanya tumbuh di kisaran 4,6% sepanjang tahun ini.
Kepala Ekonom Bank Dunia Indonesia dan Timor Leste Habib Rab menyebut risiko penurunan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia berasal dari dampak ekonomi global. Ketegangan politik antara Rusia dan Ukraina, berdampak pada kenaikan harga komoditas.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.