Ekspansi Ke Bisnis Nikel, Indo Tambangraya (ITMG) Borong Saham NICE

Rabu, 09 Juli 2025 | 04:50 WIB
Ekspansi Ke Bisnis Nikel, Indo Tambangraya (ITMG) Borong Saham NICE
[ILUSTRASI. Pertambangan batubara PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) melalui anak usahanya PT Indominco Mandiri (IMM) di Bontang, Kalimantan Timur.]
Reporter: Dimas Andi | Editor: Dikky Setiawan

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Emiten produsen batubara PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) melakukan ekspansi ke sektor pertambangan nikel. Ekspansi ini terwujud melalui pembelian sebagian saham PT Adhi Kartiko Pratama Tbk (NICE).

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), ITMG membeli 585 juta saham NICE atau setara kepemilikan 9,62% dengan harga Rp 438 per saham pada 4 Juli 2025. Dengan begitu, ITMG merogoh kocek sebesar Rp 285,48 miliar untuk transaksi tersebut.

Baca Juga: ITMG Melirik Komoditas Nikel

Sebagai informasi, NICE merupakan emiten pertambangan bijih nikel yang berdiri pada 2008. Tambang nikel NICE berada di Desa Lameruru, Kecamatan Langgikima, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.

Transaksi ini dilakukan ITMG dengan status kepemilikan secara langsung. "Tujuan transaksi ini untuk investasi jangka panjang dan diversifikasi investasi," tulis Corporate Secretary ITMG Monika I. Krisnamurti dalam keterbukaan informasi, Selasa (8/7).

Kinerja keuangan

Di sepanjang kuartal I-2025, ITMG membukukan pendapatan bersih sebesar US$ 482,52 juta. Hasil ini menyusut 1,37% year on year (yoy) dibandingkan kuartal I-2024 sebesar US$ 489,24 juta.

Mayoritas pendapatan bersih ITMG pada kuartal I-2025 diperoleh dari segmen penjualan batubara ke pihak ketiga yakni US$ 468,51 juta.

Baca Juga: Indo Tambangraya (ITMG) Bayar Dividen Rp 2.245 per Saham, Simak Rekomendasi Analis

Meski pendapatan turun, ITMG meraih laba bersih sebesar US$ 64,97 juta atau tumbuh 5,47% (yoy) di kuartal pertama tahun ini.

Dari sisi pergerakan saham, aksi ITMG memborong saham berhasil mendongkrak saham NICE 24,86% ke level Rp 462 per saham pada penutupan perdagangan Selasa (8/7).

Di sisi lain, saham ITMG justru terkoreksi 0,34% ke level Rp 22.025 per saham pada akhir perdagangan kemarin.

 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Kinerja Semester II SMBR Bakal Terkerek Kenaikan Permintaan di Pasar Sumatra
| Kamis, 04 September 2025 | 17:13 WIB

Kinerja Semester II SMBR Bakal Terkerek Kenaikan Permintaan di Pasar Sumatra

Untuk menjaga momentum, strategi utama yang ditempuh SMBR adalah melakukan efisiensi biaya melalui konsolidasi logistik bersama SIG​.

Berupaya Perbaiki Kinerja, Begini Rekomendasi Saham Krakatau Steel (KRAS)
| Kamis, 04 September 2025 | 12:00 WIB

Berupaya Perbaiki Kinerja, Begini Rekomendasi Saham Krakatau Steel (KRAS)

Dengan utilisasi yang lebih tinggi, efisiensi produksi diproyeksikan meningkat signifikan, sehingga mendorong kenaikan penjualan.

Cadangan Devisa Bank Sentral Dunia Berbentuk Emas Cetak Rekor, Melampaui US Treasury
| Kamis, 04 September 2025 | 10:03 WIB

Cadangan Devisa Bank Sentral Dunia Berbentuk Emas Cetak Rekor, Melampaui US Treasury

Hingga beberapa bulan mendatang, hampir seluruh bank sentral di dunia menyebut akan menambah cadangan emasnya.

Kerap Bikin IHSG Bergerak Semu, Bobot Saham DCII dan DSSA Sebaiknya Dipangkas
| Kamis, 04 September 2025 | 09:26 WIB

Kerap Bikin IHSG Bergerak Semu, Bobot Saham DCII dan DSSA Sebaiknya Dipangkas

IHSG bergerak menguat di tengah aksi jual investor asing yang selama ini dikenal lebih banyak berinvestasi di saham-saham big caps.

Perbankan Menggenjot Penyaluran Kredit ke Sektor Manufaktur
| Kamis, 04 September 2025 | 07:53 WIB

Perbankan Menggenjot Penyaluran Kredit ke Sektor Manufaktur

PT Bank Maybank Indonesia Tbk menyebut penyaluran kredit di sektor manufaktur masih berjalan normal dan terus tumbuh selama semester I 2025. 

Dorong Kinerja, JPFA Menggenjot Kontribusi di Program Makan Bergizi Gratis
| Kamis, 04 September 2025 | 07:53 WIB

Dorong Kinerja, JPFA Menggenjot Kontribusi di Program Makan Bergizi Gratis

JPFA berkontribusi secara langsung maupun tidak langsung dalam program MBG. Ada yang langsung ke dapur umum, ada juga yang melalui pihak lain.

Jual Sebagian Kepemilikan di Saham LINK, Begini Penjelasan Resmi Axiata Group Berhad
| Kamis, 04 September 2025 | 07:46 WIB

Jual Sebagian Kepemilikan di Saham LINK, Begini Penjelasan Resmi Axiata Group Berhad

Axiata Investments (Indonesia) Sdn. Bhd., telah menjual sebagian saham LINK dengan banderol jauh di bawah harga saat akuisisi 2022 lalu.

Kondisi Industri Media Menantang, Begini Strategi Duet VIVA dan MDIA
| Kamis, 04 September 2025 | 07:35 WIB

Kondisi Industri Media Menantang, Begini Strategi Duet VIVA dan MDIA

Tahun lalu pihaknya fokus pada restrukturisasi utang perusahaan yang dilanjutkan dengan optimalisasi strategi efisiensi pada tahun ini. 

Melihat Akar Masalah
| Kamis, 04 September 2025 | 07:20 WIB

Melihat Akar Masalah

Perekonomian nasional sedang tidak baik-baik saja, gelombang PHK belum berhenti, pengangguran naik, daya beli melemah.

Libur Panjang Akhir Pekan, Tiket Whoosh Laris
| Kamis, 04 September 2025 | 07:11 WIB

Libur Panjang Akhir Pekan, Tiket Whoosh Laris

Setiap hari, KCIC mengoperasikan 62 perjalanan Whoosh dengan headway setiap 30 menit sekali untuk rute Jakarta-Bandung PP

INDEKS BERITA

Terpopuler