ILUSTRASI. JAKARTA,27/10-GENJOT PRODUKSI BATUBARA. Aktivitas bongkar muat batubara di Pelabuhan KCN Marunda, Jakarta, Minggu (27/10/2024). Tiga bulan jelang akhir tahun 2019, Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM akhirnya membuka soal hasil revisi Rencana Kegiatan dan Anggaran Biaya (RKAB) 2019. Untuk produksi batu bara kembali digenjot, sampai sentuh angka 530 juta ton di akhir tahun. KONTAN/Fransiskus Simbolon/27/10/2019
Reporter: Azis Husaini, Diki Mardiansyah | Editor: Havid Vebri
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Volume ekspor batubara Indonesia mengalami peningkatan signifikan pada kuartal I 2024. Ini menyusul tingginya penggunaan listrikĀ untuk pendingin ruangan karena gelombang panas yang terjadi di negara tetangga dan wilayah Asia.
Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI) menjelaskan selama kuartal I 2024, terdapat peningkatan permintaan batubara Indonesia dari negara tetangga dan Asia. Peningkatan permintaan batubara ini terefleksi dari peningkatan jumlah ekspor ke Vietnam, India dan China.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.