ILUSTRASI. Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap di Lainungan dan Mattirotasi, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan. DOK/Kementerian ESDM
Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Tedy Gumilar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah konglomerasi tengah berlomba masuk ke bisnis Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Indonesia. Ada yang telah mendekap proyek yang sudah beroperasi namun lebih banyak lagi yang masih dalam tahap kajian.
Minat yang besar ini bisa dimaklumi mengingat potensi pengembangan pembangkit bertenaga angin di Indonesia memang besar. Merujuk dokumen Neraca Energi 2023, total potensi pengembangan PLTB mencapai 155 Gigawatt (GW). Namun tingkat pemanfaatannya hanya 0,1% dari potensi tersebut.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.