ILUSTRASI. Lawan-lawan politik meminta para pemilih untuk mencegah Emmanuel Macron menguasai mayoritas Parlemen Prancis. Ludovic Marin/Pool via REUTERS
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - PARIS. Presiden Prancis Emmanuel Macron tidak menikmati istirahat pada Hari Senin (25/4). Beberapa jam setelah ia memenangkan pemilihan kembali dengan mengalahkan Marine Le Pen dari sayap kanan, lawan-lawan politik meminta para pemilih untuk mencegah Macron menguasai mayoritas parlemen.
Jika Macron gagal mencetak kemenangan lagi dalam pemilihan parlemen pada 12-19 Juni 2022, presiden sentris yang pro-Eropa itu akan berjuang untuk maju dengan agenda pro-bisnisnya. Termasuk, rencana tidak populer Macron untuk mendorong kembali usia pensiun.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.