Evergrande Dapat Restu Penundaan Pembayaran Salah Satu Obligasi Dalam Negeri
KONTAN.CO.ID - HONG KONG/SHANGHAI. Pada Hari Kamis (13/1), China Evergrande Group mendapatkan persetujuan dari para pemegang obligasi dalam negeri untuk menunda pembayaran salah satu obligasinya. Langkah Evergrande itu sejalan pengembang-pengembang lain yang juga bergegas untuk menegosiasikan persyaratan baru dengan kreditur demi menghindari default.
Evergrande masih berjuang melunasi kewajiban lebih dari US$ 300 miliar. Raksasa sektor properti China tersebut berupaya mencari lebih banyak waktu untuk membayar kupon dan penebusan obligasi demi menghindari default teknis. Default bakal akan memperumit proses restrukturisasinya yang sensitif secara politik.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.