FWD Group Tunggu Izin Masuk BRI Life

Selasa, 26 Januari 2021 | 08:52 WIB
FWD Group Tunggu Izin Masuk BRI Life
[ILUSTRASI. Direksi BRI melakukan rapat virtual dengan FWD Group]
Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. FWD Group terus memperluas bisnis asuransi jiwa di Indonesia. Pasca mengakuisisi PT Commonwealth Life lewat PT FWD Insurance Indonesia (FWD Insurance), FWD Group juga bekerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia TBk (BBRI) di bisnis BRI Life.

Pada Juni 2020, FWD dan BRI menandatangani perjanjian pembelian saham secara bersyarat atau conditional share subscription agreement (CSSA) BRI Life. Cara ini merupakan suntikan modal ke BRI Life, sekaligus jalan masuk FWD untuk menguasai saham BRI Life.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Cukai Minuman Berpemanis Bergulir Lagi, Emiten Harus Siap Diversifikasi
| Rabu, 27 Agustus 2025 | 04:25 WIB

Cukai Minuman Berpemanis Bergulir Lagi, Emiten Harus Siap Diversifikasi

Pemerintah bersama parlemen telah mencapai kesepakatan kebijakan cukai minuman berpemanis ini akan mulai berlaku pada tahun 2026. 

Timah (TINS) Intip Logam Tanah Jarang
| Rabu, 27 Agustus 2025 | 04:20 WIB

Timah (TINS) Intip Logam Tanah Jarang

Presiden Prabowo Subianto telah memberikan arahan terkait pengelolaan logam tanah jarang sebagai produk sampingan pertambangan timah

Rebalancing MSCI Dorong Dana Asing ke BE, IHSG 8.000?
| Rabu, 27 Agustus 2025 | 04:11 WIB

Rebalancing MSCI Dorong Dana Asing ke BE, IHSG 8.000?

IHSG melemah, tapi dana asing masih mengalir deras. Rebalancing MSCI dan pemangkasan suku bunga menjadi faktor pendorongnya.

Kawasan Berikat: Tantangan dan Peluang di Era Perang Tarif
| Rabu, 27 Agustus 2025 | 04:10 WIB

Kawasan Berikat: Tantangan dan Peluang di Era Perang Tarif

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan terus menebar sejumlah izin dan fasilitas fiskal kawasan berikat pada Agustus 2025,

Pengguna Naik Tinggi, Bisnis E-Wallet Semakin Seksi
| Rabu, 27 Agustus 2025 | 03:48 WIB

Pengguna Naik Tinggi, Bisnis E-Wallet Semakin Seksi

Adaptasi digital yang tinggi, hingga praktisnya penggunaan QRIS, menawarkan peluang besar di bisnis pembayaran non-tunai.

Integritas yang Rapuh di Birokrasi
| Rabu, 27 Agustus 2025 | 03:46 WIB

Integritas yang Rapuh di Birokrasi

Kasus seperti Noel hanya satu bab dari kisah panjang rapuhnya integritas birokrasi Indonesia, yaitu sebuah kisah yang mestinya segera kita akhiri.

Investor Asing Tertarik Masuk, Harga Saham DADA Naik di Tengah Aksi Jual Pengendali
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 20:28 WIB

Investor Asing Tertarik Masuk, Harga Saham DADA Naik di Tengah Aksi Jual Pengendali

Sejak April hingga pertengahan Agustus 2025, PT Karya Permata Inovasi Indonesia terus-menerus menjual saham DADA.

PIK 2 Bakal Private Placement Rp 300 Miliar, Harga Saham PANI Malah Terkoreksi
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 19:58 WIB

PIK 2 Bakal Private Placement Rp 300 Miliar, Harga Saham PANI Malah Terkoreksi

Marketing sales PANI bakal turun 42% YoY menjadi Rp 3,5 triliun akibat siklus perlambatan di pasar properti.

Danantara Dikabarkan bakal Menerbitkan Patriot Bond Senilai Rp 50 Triliun
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 12:24 WIB

Danantara Dikabarkan bakal Menerbitkan Patriot Bond Senilai Rp 50 Triliun

Kabar mengenai Patriot Bond Danantara pertama kali terungkap lewat akun instagram pribadi Tantowi Yahya (@tantowiyahyaofficial) tanggal 23 Agustus

Membedah Katalis yang bisa Mendongkrak Kinerja Keuangan & Saham Vale Indonesia (INCO)
| Selasa, 26 Agustus 2025 | 10:47 WIB

Membedah Katalis yang bisa Mendongkrak Kinerja Keuangan & Saham Vale Indonesia (INCO)

Penjualan nikel saprolit akan memberikan tambahan pendapatan potensial sekitar US$ 56 juta di paruh kedua 2025.

INDEKS BERITA

Terpopuler