Gara-Gara Pemangkasan Pajak, S&P Ubah Prospek Peringkat Inggris Menjadi Negatif

KONTAN.CO.ID - LONDON. Standard & Poor's pada Jumat memangkas prospek peringkat kredit untuk utang negara Inggris menjadi "negatif" dari "stabil." Lembaga pemeringkat utang itu menilai agenda pemotongan pajak yang digulirkan Pemerintahan Perdana Menteri Inggris yang baru, Liz Truss, akan mengerek naik utang publik negeri itu.
Menteri Keuangan Inggris Kwasi Kwarteng mengumumkan agenda pemotongan pajak yang bersifat permanen dan unfunded serta pemberian subsidi energi untuk penduduk dan perusahaan yang bersifat sementara pada 23 September.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan