ILUSTRASI. Pesawat Garuda Indonesia Bombardier CRJ1000 NextGen Bombardier CRJ-1000 NextGen
Reporter: Maizal Walfajri, Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yuwono triatmojo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) kembali terserempet isu tak sedap. Serious Fraud Office (SFO) atau lembaga pemberantasan korupsi di Inggris sedang menggelar penyelidikan atas dugaan suap terkait transaksi pembelian pesawat Bombardier oleh Garuda Indonesia.
Manajemen Garuda mendukung upaya hukum tersebut. "Kami akan menghormati proses hukum yang tengah berjalan sehubungan dengan dugaan suap kontrak penjualan pesawat Bombardier pada periode tahun 2012 lalu," ujar Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, Irfan Setiaputra, kemarin.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.