KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Likuiditas valas global semakin ketat, sejalan dengan penguatan indeks dollar Amerika Serikat (AS). Kondisi ini berdampak terhadap cadangan devisa negara-negara, termasuk Indonesia.
Mengutip Bloomberg, cadangan mata uang asing telah turun sekitar US$ 1 triliun atau 7,8% sepanjang tahun berjalan menjadi US$ 12 triliun. Ini merupakan penurunan terdalam sejak Bloomberg mulai mengumpulkan data sejak 2003 silam. Khusus Indonesia, cadangan devisa per akhir September turun jadi US$ 130,8 miliar. (lihat tabel)
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.