Harga emas hari ini berbalik arah, menguat 0,36%

Selasa, 03 September 2019 | 20:42 WIB
Harga emas hari ini berbalik arah, menguat 0,36%
[ILUSTRASI. Emas batangan]
Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas hari ini balik arah. Berdasarkan data Bloomberg, Selasa (3/9) pukul 20.10 WIB, harga emas spot berada di US$ 1.534,83 per ons troi, naik 0,36% dibanding penutupan kemarin.

Sementara harga emas berjangka Amerika Serikat (AS) naik 1,03% menjadi US$ 1.545,3 per ons troi.

Kenaikan harga emas di pasar spot lebih karena faktor nilai tukar. Dolar AS yang menguat membuat harga emas batangan lebih mahal bagi investor yang memegang mata uang lain.

Baca Juga: Sore hari, harga emas spot masih bertahan naik di US$ 1.531,33 per ons troi

"Kami sekarang sedang berjuang melawan berbagai lapisan ketidakpastian di pasar dan dollar AS yang kuat," kata Ole Hansen, Commodity Strategist Saxo Bank, Ole Hansen seperti dikutip Reuters.

"Pembicaraan perdagangan antara AS dan China tidak menuju ke mana-mana. Bencana politik di Inggris dengan Brexit menambah dukungan terhadap emas untuk mengimbangi kekuatan dollar," imbuh Hansen.

Baca Juga: Jelang sore, harga emas spot masih tertekan di US$ 1.527,67 per ons troi

Tapi, para analis mengatakan, kekhawatiran terhadap perekonomi global yang melambat, imbal hasil obligasi yang negatif di seluruh dunia, dan harapan akan penurunan suku bunga oleh bank sentral global memberikan dukungan untuk emas.

"Mengingat kalender ekonomi pekan ini penuh sesak dengan rilis ekonomi penting yang akan membentuk ekspektasi kebijakan moneter dalam pertemuan Federal Open Market Committee pada 18 September nanti, pedagang emas bertransaksi sangat hati-hati, menunggu sinyal ekonomi AS yang lebih meyakinkan," ujar VM Markets Managing Partner Stephen Innes dalam risetnya seperti dilansir Reuters.

 

 

 

Bagikan

Berita Terbaru

PHRI Dukung Usulan WFA di Periode Akhir Tahun
| Kamis, 18 Desember 2025 | 07:12 WIB

PHRI Dukung Usulan WFA di Periode Akhir Tahun

Kebijakan WFA berpeluang mendorong peningkatan mobilitas masyarakat, khususnya orang dewasa yang memiliki anak.

Divestasi 12% Saham Freeport Sudah Final
| Kamis, 18 Desember 2025 | 07:10 WIB

Divestasi 12% Saham Freeport Sudah Final

Rencana akuisisi tambahan 12% saham Freeport itu menjadi bagian dari perpanjangan IUPK Freeport yang bakal berakhir pada 2041.

Denyut Permintaan Properti di Sepanjang Koridor MRT
| Kamis, 18 Desember 2025 | 07:07 WIB

Denyut Permintaan Properti di Sepanjang Koridor MRT

Tingkat hunian gedung di sepanjang jalur MRT Jakarta menunjukkan peningkatan dibandingkan di luar koridor MRT

Pertamina Angkut Elpiji  ke Aceh Lewat Jalur Laut
| Kamis, 18 Desember 2025 | 07:03 WIB

Pertamina Angkut Elpiji ke Aceh Lewat Jalur Laut

Pasokan tersebut diharapkan mampu mengamankan kebutuhan elpiji masyarakat untuk beberapa hari ke depan.

Jasa Marga Siapkan SPKLU di Periode Libur Nataru
| Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB

Jasa Marga Siapkan SPKLU di Periode Libur Nataru

JMRB juga telah meningkatkan layanan SPKLU dengan mengganti tipe socket charging dari AC charging menjadi fast charging

Wacana Tanam Kelapa Sawit di Papua
| Kamis, 18 Desember 2025 | 06:57 WIB

Wacana Tanam Kelapa Sawit di Papua

Bahan baku etanol berasal dari komoditas pertanian seperti singkong, jagung, tebu, serta sumber nabati lainnya.

 Legalisasi Tambang Ilegal Berisiko Melawan Hukum
| Kamis, 18 Desember 2025 | 06:53 WIB

Legalisasi Tambang Ilegal Berisiko Melawan Hukum

Rencana kemitraan pertambangan tanpa izin atau ilegal mencederai rasa keadilan bagi pebisnis taat aturan

Rupiah Terus Melemah, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini, Kamis (18/12)
| Kamis, 18 Desember 2025 | 06:52 WIB

Rupiah Terus Melemah, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini, Kamis (18/12)

Tekanan IHSG karena sejumlah faktor. Seperti BI yang menahan suku bunga acuan, pelemahan rupiah serta aksi jual bersih investor asing

Potensi Konsolidasi Bank Syariah Terbuka Lebar
| Kamis, 18 Desember 2025 | 06:25 WIB

Potensi Konsolidasi Bank Syariah Terbuka Lebar

Potensi konsolidasi yang melibatkan perbankan syariah ke depan terbuka lebar. Pasalnya, sebagian besar BUS saat ini memiliki modal kecil. ​

Perbankan Akan Tetap Royal Membagi Dividen
| Kamis, 18 Desember 2025 | 06:20 WIB

Perbankan Akan Tetap Royal Membagi Dividen

Kendati kinerja keuangan bank beraset besar kurang menggembirakan tahun ini, namun mereka diproyeksi tetap royal membagikan dividen. ​

INDEKS BERITA

Terpopuler