ILUSTRASI. Pedagang melayani pembeli di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (4/7/2022). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/aww.
Reporter: Bidara Pink | Editor: Adinda Ade Mustami
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Pemerintah perlu waspada terhadap kenaikan harga pangan yang selalu menjadi penyulut inflasi. Tren kenaikan harga pangan yang berlanjut, bisa menyebabkan masalah baru, yakni menambah penduduk miskin.
Seperti kita tahu, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, inflasi Juli 2022 sebesar 0,64% month on month (mom) atau secara tahunan inflasi sudah hampir tembus 5%, tepatnya 4,94% year on year (yoy). Inflasi tahunan di bulan Juli 2022 ini sekaligus menjadi inflasi bulanan tertinggi sejak Oktober 2015 silam.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
