Harga Solana Melejit Terungkit Teknologi yang Lebih Canggih

Selasa, 12 Oktober 2021 | 06:40 WIB
Harga Solana Melejit Terungkit Teknologi yang Lebih Canggih
[]
Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aset kripto solana (SOL) mencatatkan kenaikan signifikan sepanjang tahun ini. Merujuk data CoinMarketCap, per pukul 21.19 WIB kemarin (11/10), secara year to date (ytd), harga solana naik 9.663% ke level US$ 147,35.

CEO Digitalexchange.com, Duwi Sudarto Putra mengatakan, kekuatan SOL didukung blockchain Solana yang digadang-gadang sebagai pembunuh ethereum, karena biaya transaksi rendah dan kecepatan tinggi. 

Solana adalah proyek open source yang sangat fungsional dan menggunakan teknologi blockchain untuk menyediakan solusi keuangan terdesentralisasi (DeFi) serta NFT populer. "Protokol Solana dirancang untuk memfasilitasi pembuatan aplikasi terdesentralisasi (DApp)," ujar Duwi. 

Baca Juga: Blockdaemon jadi unicorn usai rampungkan putaran pendanaan senilai Rp 2,2 triliun

Teknologi proof-of-history (PoH) dari Solana memungkinkan setiap transaksi memiliki riwayat catatan bukti suatu kejadian selama periode waktu tertentu. "Persis seperti metode pencarian data pada sistem m-banking yang menghimpun riwayat transaksi di rekening bank," kata Duwi.

PoH hanya memverifikasi transaksi dari data sebelumnya yang berlangsung, tanpa memeriksa keseluruhan data. Ini membuat kinerja Solana lebih cepat, efisien, serta mampu memproses lebih banyak transaksi.

Co-founder CryptoWatch dan pengelola saluran YouTube Duit Pintar Christopher Tahir menilai, kenaikan harga SOL juga didorong kepercayaan investor. Aset kripto ini dianggap berkinerja lebih baik dibandingkan ethereum. Dia mengamati, ekosistem aset kripto ini cukup hidup, karena jumlah transaksi banyak. 

Kapitalisasi pasar solana sekitar US$ 45,50 miliar, menepati posisi nomor 7 di antara aset kripto lain. Walaupun Christoper menganggap aset kripto ini menarik, tapi perlu dilihat tujuan utama berinvestasi aset kripto ini. 

Perlu juga dilihat bagaimana Solana  mampu melewati pasar bearish. "Sebaiknya menunggu Solana mampu melewati  pasar bearish," ujar dia

Baca Juga: Pasar aset kripto masih menunggu sentimen Bitcoin ETF 

Secara teknikal, Duwi melihat support Solana ada di US$ 135-US$ 140. Untuk resistance ada di US$ 152, US$ 158, dan US$ 163 per SOL.

Bagikan

Berita Terbaru

Potensi Konsolidasi Bank Syariah Terbuka Lebar
| Kamis, 18 Desember 2025 | 06:25 WIB

Potensi Konsolidasi Bank Syariah Terbuka Lebar

Potensi konsolidasi yang melibatkan perbankan syariah ke depan terbuka lebar. Pasalnya, sebagian besar BUS saat ini memiliki modal kecil. ​

Perbankan Akan Tetap Royal Membagi Dividen
| Kamis, 18 Desember 2025 | 06:20 WIB

Perbankan Akan Tetap Royal Membagi Dividen

Kendati kinerja keuangan bank beraset besar kurang menggembirakan tahun ini, namun mereka diproyeksi tetap royal membagikan dividen. ​

Insentif Likuiditas Ditambah ke Perbankan Biar Bunga Kredit Bisa Turun
| Kamis, 18 Desember 2025 | 06:10 WIB

Insentif Likuiditas Ditambah ke Perbankan Biar Bunga Kredit Bisa Turun

Bank Indonesia telah melakukan berbagai jurus untuk mempercepat penurunan suku bunga kredit di perbankan.

Tantangan 2026
| Kamis, 18 Desember 2025 | 06:10 WIB

Tantangan 2026

Tahun 2026 adalah tahun pertaruhan tinggi, di mana setiap salah langkah kebijakan dapat berdampak panjang bagi trajektori menuju 2045.

Papua Masih Defisit Pasokan Beras Lokal
| Kamis, 18 Desember 2025 | 06:00 WIB

Papua Masih Defisit Pasokan Beras Lokal

Kementerian Pertanian berambisi menjadikan Papua bisa swasembada pangan beras seperti daerah lainnya. 

Kalbe Farma Terus Meracik Ekspansi Bisnis
| Kamis, 18 Desember 2025 | 05:40 WIB

Kalbe Farma Terus Meracik Ekspansi Bisnis

PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) meluncurkan fasilitas produksi radioisotop dan radiofarmaka untuk deteksi kanker senilai Rp 200 miliar.

Danantara Mulai Garap Proyek Hilirisasi Awal 2026
| Kamis, 18 Desember 2025 | 05:30 WIB

Danantara Mulai Garap Proyek Hilirisasi Awal 2026

Untuk tahap awal, Danantara bakal menjalankan sebanyak 5 sampai 6 proyek hilirisasi mulai awal tahun depan.

OASA Bidik Dua Proyek Sampah Danantara
| Kamis, 18 Desember 2025 | 05:30 WIB

OASA Bidik Dua Proyek Sampah Danantara

OASA siap berpartisipasi dalam tender proyek waste to energy (WTE)  Danantara di wilayah Bogor Raya dan Denpasar Raya.

Pekerja dan Pengusaha Kritisi Ketentuan UMP
| Kamis, 18 Desember 2025 | 05:10 WIB

Pekerja dan Pengusaha Kritisi Ketentuan UMP

Pemerintah sudah menetapkan perhitungan upah minimum provinsi (UMP) 2026 dengan alfa di rentang 0,5-0,9.

Simak Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham Untuk Hari Ini (18/12)
| Kamis, 18 Desember 2025 | 04:45 WIB

Simak Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham Untuk Hari Ini (18/12)

IHSG mengakumulasi pelemahan 0,27% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 22,56%.​

INDEKS BERITA

Terpopuler