ILUSTRASI. Tambang batubara PT Harum Energy Energi Tbk (HRUM). Ekspansi ke bisnis nikel membuat HRUM lebih tahan menghadapi efek volatilitas harga batubara. DOK/HRUM
Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tedy Gumilar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Harum Energy Tbk (HRUM) semakin mantap melebarkan sayap bisnisnya ke sektor pertambangan nikel. Senin (22/2), emiten tambang batubara ini mengumumkan pembelian 24,5% saham yang dikeluarkan oleh PT Infei Metal Industry (IMI).
IMI adalah perusahaan di Indonesia yang bergerak di bidang pemurnian (smelter) nikel. Pembelian tersebut dilakukan melalui anak usaha HRUM, yaitu PT Tanito Harum Nickel. Nilai pembelian mencapai US$ 68,6 juta, atau sekitar Rp 968 miliar.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.