IHSG Menguat Dalam Sepekan Tertopang Kinerja Emiten

Sabtu, 03 September 2022 | 04:50 WIB
IHSG Menguat Dalam Sepekan Tertopang Kinerja Emiten
[]
Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam sepekan masih sukses membukukan kenaikan. IHSG ditutup menguat 0,34% ke level 7.177,18 pada perdagangan Jumat (2/9). Bila dihitung dalam sepekan, IHSG terpantau meningkat 0,59%.

Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, pergerakan IHSG selama sepekan terakhir ditopang kenaikan harga saham-saham dari sektor energi. Penguatan sektor tersebut sejalan dengan kenaikan harga batubara dunia. Selain itu, penguatan beberapa saham bank yang memiliki kapitalisasi pasar besar, alias saham bank big cap, menjadi pendorong utama kenaikan IHSG sepekan ini.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan mengungkapkan, katalis positif IHSG juga datang dari dalam negeri, yang mana beberapa emiten merilis kinerja keuangan yang cukup baik pada semester I-2022. Tak hanya itu, rencana pemerintah menaikkan harga BBM pertalite yang belum terealisasi pekan ini membantu IHSG menguat. Pasalnya sebelumnya, pasar mengkhawatirkan efek inflasi karena kenaikan harga BBM. 

Baca Juga: Menguat 0,34% Pada Jumat (2/9), IHSG Masih Akan Konsolidasi

Menurut Dennies, penguatan IHSG pekan ini dibayangi ketidakpastian. Karena itu, IHSG hanya mampu menguat terbatas. Pelaku pasar menanti rilis data non farm payroll Amerika Serikat (AS).

Sekadar info, kemarin pemerintah AS mengumumkan non farm payroll di Agustus mencapai 315.000. Realisasi ini lebih baik ketimbang konsensus proyeksi analis di 295.000, meski masih lebih rendah dari realisasi bulan sebelumnya di 526.000. Tapi, tingkat pengangguran AS naik jadi sebesar 3,7%.

Secara teknikal, Dennis melihat candlestick IHSG membentuk doji dengan stochastic berada di level overbought, sehingga rawan koreksi jangka pendek. "Pergerakan IHSG diperkirakan akan terbatas karena minim sentimen, terutama dari data ekonomi pada awal pekan depan," ujar dia.

Untuk Senin (5/9), Dennies memprediksi IHSG akan bergerak melemah dengan support di 7.146-7.207. 

Baca Juga: Wall Street Menguat Jumat (2/9) Setelah Melorot Sepekan Terakhir

Bagikan

Berita Terbaru

Pelaku Industri Masih di Posisi Wait and See
| Rabu, 31 Desember 2025 | 04:10 WIB

Pelaku Industri Masih di Posisi Wait and See

IKI untuk industri yang berorientasi ekspor maupun pasar domestik kompak melambat pada akhir tahun ini.

Prospek RMK Energy (RMKE) Cerah Meski Harga Batubara Terpuruk
| Selasa, 30 Desember 2025 | 15:00 WIB

Prospek RMK Energy (RMKE) Cerah Meski Harga Batubara Terpuruk

Menurut analis, model bisnis RMKE memiliki keunggulan, terutama dari sisi efektifitas biaya, keselamatan, kepatuhan regulasi, dan biaya.

MLBI Jaga Kinerja di Momen Penting Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
| Selasa, 30 Desember 2025 | 13:00 WIB

MLBI Jaga Kinerja di Momen Penting Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

Manajemen MLBI memastikan, merek-merek mereka berada dalam posisi yang kuat dan tersedia untuk memenuhi permintaan konsumen.

Prospek Minyak Dunia 2026 Masih Tertekan, Surplus Pasokan Jadi Tema Utama
| Selasa, 30 Desember 2025 | 11:00 WIB

Prospek Minyak Dunia 2026 Masih Tertekan, Surplus Pasokan Jadi Tema Utama

Goldman Sachs dalam risetnya menilai pasar minyak global masih akan berada dalam kondisi kelebihan pasokan pada 2026.

Richer Versus Faster Richer : Perhitungan Kalkulus di Balik Investasi
| Selasa, 30 Desember 2025 | 09:22 WIB

Richer Versus Faster Richer : Perhitungan Kalkulus di Balik Investasi

Di masa lalu, kekayaan ratusan miliar dolar Amerika Serikat (AS) terdengar mustahil. Hari ini, angka-angka itu menjadi berita rutin. 

Menavigasi Jalan Terjal Ekonomi Global 2026
| Selasa, 30 Desember 2025 | 07:12 WIB

Menavigasi Jalan Terjal Ekonomi Global 2026

Di sejumlah negara dengan pendekatan populis yang kuat, peran pemerintah melalui jalur fiskal begitu kuat, mengalahkan peran ekonomi swasta.

Bayar Tagihan Ekologis
| Selasa, 30 Desember 2025 | 07:02 WIB

Bayar Tagihan Ekologis

Penerapan kebijakan keberlanjutan di sektor perkebunan dan pertambangan tak cukup bersifat sukarela (voluntary compliance).

Mengejar Investasi untuk Mencapai Target Lifting
| Selasa, 30 Desember 2025 | 06:06 WIB

Mengejar Investasi untuk Mencapai Target Lifting

ESDM mencatat, realisasi lifting minyak hingga akhir November 2025 berada di kisaran 610.000 bph, naik dari capaian 2024 yang sekitar 580.000 bph.

Laju Saham Properti Masih Bisa Mendaki
| Selasa, 30 Desember 2025 | 06:05 WIB

Laju Saham Properti Masih Bisa Mendaki

Di sepanjang tahun 2025, kinerja saham emiten properti terus melaju. Alhasil, indeks saham emiten properti ikut terdongkrak.

Beragam Tantangan Mengadang Emas Hitam di Tahun Depan
| Selasa, 30 Desember 2025 | 06:01 WIB

Beragam Tantangan Mengadang Emas Hitam di Tahun Depan

Sektor mineral dan batubara turut menopang anggaran negara melalui setoran penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

INDEKS BERITA