Ikuti Jejak Pesaingnya di Platform Video Pendek, Youtube Siapkan Dana bagi Kreator

Rabu, 12 Mei 2021 | 08:25 WIB
Ikuti Jejak Pesaingnya di Platform Video Pendek, Youtube Siapkan Dana bagi Kreator
[ILUSTRASI. YouTube Shorts]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. YouTube akan meramaikan persaingan di antara platform penyedia video pendek. Anak usaha dari Alphabet Inc itu, Selasa (11/5), mengalokasikan dana senilai US$ 100 juta untuk membayar pembuat konten yang membuat video hit pada fitur video pendek barunya, Shorts.

Dengan menyediakan anggaran setara Rp 1,4 triliun lebih itu, lini usaha Google itu bermaksud menarik lebih banyak influencer. Youtube menyatakan anggaran itu akan tersedia dalam beberapa bulan mendatang, dan akan digunakna untuk membayar para pembuat konten di tahun ini dan tahun mendatang.

Baca Juga: Elon Musk kembali berkicau, harga Dogecoin langsung melompat

Investasi yang dilakukan Youtube ini terjadi di saat para penyedia platform hiburan berlomba menarik kreator muda, yang mampu mengumpulkan banyak penggemar, dan tentu, potensi penghasilan besar. Aplikasi TikTok memulai tren klip video pendek, yang dengan cepat ditiru aplikasi lain seperti Reel Instagram milik Facebook, Spotlight dari Snapchat, dan Shorts.

YouTube mengatakan dana itu untuk dikantongi ribuan pembuat konten, yang videonya mendapatkan engagement tertinggi di setiap bulan. Shorts juga akan mengujicoba penayangan iklan.

Di saat persaingan semakin ketat, penyedia platform pun menawarkan imbalan bagi para kreator, agar kian produktif demi menarik lebih banyak pengguna.  TikTok meluncurkan dana kreator pada bulan Juli, dan meningkatkan nilai pendanaannya menjadi US$ 1 miliar, atau setara Rp 14 triliun lebih di Amerika Serikat selama tiga tahun.

Snap memberikan US$ 1 juta (Rp 14 miliar lebih) per hari ke penggunanya yang memposting konten dengan engagement tertinggi.

Selanjutnya: Kementerian Investasi gandeng Grab Indonesia dan Tokopedia perkuat UMKM

 

Bagikan

Berita Terbaru

Harga CPO Bikin Laba Melonjak, Prospek Kinerja dan Saham AALI di Q4 Bisa Menguat
| Sabtu, 22 November 2025 | 11:00 WIB

Harga CPO Bikin Laba Melonjak, Prospek Kinerja dan Saham AALI di Q4 Bisa Menguat

Kenaikan harga CPO yang terjadi menjadi katalis positif jangka pendek, sementara area support AALI berada di kisaran Rp 7.600 hingga Rp 7.700.

YELO Bakal Perkuat Bisnis Fixed Broadband Internet ke Segmen Rumah Tangga
| Sabtu, 22 November 2025 | 09:00 WIB

YELO Bakal Perkuat Bisnis Fixed Broadband Internet ke Segmen Rumah Tangga

PT Yeloo Integra Datanet Tbk (YELO) tengah menghadapi masa sulit sepanjang sembilan bulan tahun 2025 ini.

Mengejar Target Pajak Lewat Digitalisasi
| Sabtu, 22 November 2025 | 07:00 WIB

Mengejar Target Pajak Lewat Digitalisasi

Untuk mengejar target pajak penghambat sitem coretax harus segera dibenahi supaya optimalisasi penerimaan pajak terpenuhi..​

Cetak Pekerja Miskin
| Sabtu, 22 November 2025 | 07:00 WIB

Cetak Pekerja Miskin

Negara dan dunia kerja harus mulai merombak strategi dunia tenaga kerja yang bisa menumbuhkan produktivitas serta gaji yang mumpuni.

Bos Hotel Sahid Ingatkan Investor dalam Berinvestasi Jangan Ikut-ikutan Tren Sesaat
| Sabtu, 22 November 2025 | 07:00 WIB

Bos Hotel Sahid Ingatkan Investor dalam Berinvestasi Jangan Ikut-ikutan Tren Sesaat

Dana yang ia miliki sebagian besar kembali ia putar untuk memperkuat modal usaha, ekspansi di berbagai unit bisnis yang ia kelola. 

Setelah Izinnya Dicabut, Kini P2P Lending Crowde Digugat Bank Mandiri Rp 730 Miliar
| Sabtu, 22 November 2025 | 06:38 WIB

Setelah Izinnya Dicabut, Kini P2P Lending Crowde Digugat Bank Mandiri Rp 730 Miliar

Gugatan ini bukan kali pertama dilayangkan Bank Mandiri. 1 Agustus lalu, bank dengan logo pita emas ini juga mengajukan gugatan serupa.

Ini Bisa Jadi Valas Pilihan Saat Dolar AS Perkasa
| Sabtu, 22 November 2025 | 06:30 WIB

Ini Bisa Jadi Valas Pilihan Saat Dolar AS Perkasa

Volatilitas tinggi di pasar valuta asing memerlukan kehati-hatian dan sesuaikan dengan profil risiko

Dharma Polimetal (DRMA) Bersiap Akuisisi dan Ekspansi Bisnis
| Sabtu, 22 November 2025 | 05:20 WIB

Dharma Polimetal (DRMA) Bersiap Akuisisi dan Ekspansi Bisnis

DRMA sedang merampungkan akuisisi PT Mah Sing Indonesia. Akuisisi 82% saham perusahaan komponen plastik tersebut mencatat nilai Rp 41 miliar.

Jasnita Telekomindo (JAST) Memacu Ekspansi Bisnis Berbasis Teknologi
| Sabtu, 22 November 2025 | 05:17 WIB

Jasnita Telekomindo (JAST) Memacu Ekspansi Bisnis Berbasis Teknologi

Melihat rencana bisnis PT Jasnita Telekomindo Tbk (JAST) yang tengah memperkuat portofolio produk berbasis teknologi

Banyak Fraud, Industri Fintech Butuh Penjaminan
| Sabtu, 22 November 2025 | 04:55 WIB

Banyak Fraud, Industri Fintech Butuh Penjaminan

Risiko tinggi bikin asuransi fintech lending sulit dibuat dan butuh persiapan yang sangat matang agar tidak menambah risiko

INDEKS BERITA

Terpopuler