ILUSTRASI. Petugas menunjukan uang pecahan rupiah dan dolar AS di gerai penukaran mata uang asing VIP (Valuta Inti Prima) Money Changer, Jakarta, Selasa (3/1/2023). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
Reporter: Bidara Pink | Editor: Adinda Ade Mustami
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Operasi moneter berupa term deposit valas sebagai penempatan devisa hasil ekspor (DHE) telah berlangsung sekitar empat bulan. Namun, eksportir masih enggan membawa masuk dananya dan menyimpan lebih lama ke sistem keuangan dalam negeri.
Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), total volume transaksi term deposit valas sejak 2 Maret 2023 hingga 20 Juli 2023 mencapai US$ 1,23 miliar. Jumlah tersebut terdiri dari transaksi dalam tenor satu bulan sebesar US$ 1 miliar dan tenor tiga bulan sebesar US$ 236 juta.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.