Berita Bisnis

Ini Strategi Michelin Memperbesar Bisnis Multistrada

Rabu, 11 Maret 2020 | 14:42 WIB
Ini Strategi Michelin Memperbesar Bisnis Multistrada

ILUSTRASI. Pekerja menyelesaikan pembuatan ban di PT. Multistrada Arah Sarana Tbk. di Bekasi. File KONTAN/Cheppy A. Muchlis/09/11/20

Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Compagnie Generale Des Etablissement Michelin (Michelin) bakal jor-joran mendukung perkembangan bisnis unit usahanya di Indonesia, PT Multisrada Arah Sarana Tbk. Perusahaan asal Prancis yang memegang 99,6% saham Multistrada itu optimistis produsen ban tersebut bisa cuan di tahun ini.

Multisrada belum mempublikasikan kinerja 2019 penuh. Namun kalau selama sembilan bulan saja, perusahaan berkode saham MASA di Bursa Efek Indonesia (BEI) tersebut menanggung rugi periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$ 13,53 juta. Padahal pada periode yang sama tahun 2018, emiten dengan kode saham MASA itu mencetak untung US$ 564.670. 

Baca Juga: Industri ban sambut hangat wacana perluasan penyesuaian harga gas US$ 6 per mmbtu

Dari sejak awal meminati saham Multisrada hingga mengakuisisinya pada Maret 2019, Michelin yakin perusahaan itu memiliki nilai bisnis yang menjanjikan. "Multisrada punya pabrik lokal yang kompetitif dengan fasilitas dan kualitas yang baik," jelas Steven Vette, Presiden Direktur PT Michelin Indonesia saat ditemui KONTAN di Jakarta, Selasa (10/3). 

Makanya salah satu strategi Michelin Indonesia yakni mengintegrasi pabrik ban Multisrada demi meningkatkan kualitas sesuai dengan standar Michelin global. Mereka juga berencana meningkatkan volume produksi lewat optimalisasi pabrik dengan kapasitas terpasang lebih dari 180.000 ton. Dengan kemampuan produksi sebesar itu, pabrik Multisrada bisa menghasilkan 11 juta unit ban kendaraan roda empat, 9 juta unit kendaraan roda dua dan 250.000 ban truk. 

Sejalan dengan rencana tersebut, Michelin Indonesia juga akan memperbesar pasar di dalam negeri maupun luas negeri. Asal tahu, akuisisi terhadap Multisrada menjadikan operasi bisnis mereka meluas di Asia Tenggara.

Tak cuma meluas dari sisi operasional bisnis, melainkan juga sasaran pasar. "Ambisi kami meraih seluruh segmentasi pasar yang ada, mulai dari premium brand hingga intermediate atau pasar menengah ke bawah," kata Roslina Komalasari, Head of Marketing Consumer Products PT Michelin Indonesia, dalam kesempatan yang sama.

Baca Juga: Multistrada Arah Sarana (MASA) dapat pinjaman senilai lebih dari 50% dari Michelin

Faiez Pisal, Commercial Director B2C PT Michelin Indonesia menambahkan, baik Michelin maupun Multistrada sudah memiliki jaringan distributor masing-masing sebelum terafiliasi. Multistrada dengan produk ban Achilles dan Corsa memiliki eksosistem yang kuat di pasar lokal.  Achilles menyasar segmen menengah ke bawah. Sementara Michelin membidik segmen menengah ke atas.

Terbaru